Page 19 - E-MODUL AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH KELAS XI SEM 1
P. 19
Penguatan Nilai-Nilai Karakter
Independensi
Sri Mulyani merupakan menteri keuangan di era pemerintahan Joko Widodo. Prestasi Sri Mulyani
sebelum dan ketika menjadi menteri keuangan sangatlah banyak antara lain Menteri Keuangan Terbaik se-
Asia Pasifik, Menteri Terbaik Di Dunia, Direktur Eksekutif di International Monetary Fund (IMF), Pejabat
Eksekutif Tertinggi Di Bank Dunia. Prestasi Sri Mulyani tidak hanya di dapat hanya karena lulusan S2 dan
S3 di Amerika, menurut beliau seorang akuntan yang ingin dipercaya oleh publik harus memiliki dan
mengimplementasikan etika profesi akuntansi salah satunya yaitu independensi.
Etika independensi berarti jujur, tidak mudah dipengaruhi dan tidak memihak pihak manapun
(objektif). Maka tak aneh jika prestasi Sri Mulyani sangat banyak karena sikap independensi bukan? Dari
sinilah Anda dapat mengambil pelajaran terkait independensi dari seorang Sri Mulyani.
Sudahkah Anda memiliki sikap independensi? Seorang yang bebas dari pengaruh buruk dan tidak
dikendalikan orang lain. Jadilah seorang independen agar dipercaya dan disegani oleh orang lain .
Tugas
Mendiskusikan Solusi atas Penipuan dan Penggelapan Bank “Syariah Mandiri”
1. Bentuklah kelompok yang terdiri dari 3-4 orang atau disesuaikan dengan jumlah peserta didik
2. Setiap kelompok menganalisis kasus dan menjawab pertanyaan berdasarkan kasus yang tersaji
3. Kerjakan dalam kertas/ ms. excel dan kumpulkan kepada Bapak/ Ibu Guru.
Penipuan dan Penggelapan Bank “Syariah Mandiri”
Bank Syariah Mandiri (BSM) melaporkan dua pegawainya AA dan FSD ke Polda Metro Jaya pada
November 2014 lalu. Keduanya berdasarkan temuan audit internal dan juga implementasi Good
Corporate Governance (GCG) melakukan tindakan tercela yakni penggelapan yang.
"Atas pelaporan ini BSM sepenuhnya menyerahkan pemeriksaan dan penanganan kasus kepada pihak
Polda. Kedua mantan pegawai BSM telah ditangkap Polda Metro Jaya pada 23 Desember 2014. Terhadap
pegawai yang terbukti melanggar ketentuan internal, kami telah mengambil tindakan tegas sesuai
ketentuan yang berlaku, mulai pencopotan jabatan, skorsing, sampai pada pemutusan hubungan kerja,"
jelas Vice President BSM Iskandar, Selasa (3/2/2015).
Iskandar menegaskan, pihaknya tidak pernah menutup-nutupi apa yang terjadi di internal. Begitu ada
penyimpangan yang terindikasi pidana segera dilaporkan ke pihak berwajib. "Kami tidak akan pernah
menutup-nutupi kasus yang terjadi di internal. Secepatnya akan kami tindak dan laporkan kepada pihak
berwenang di bidang hukum dan hal ini menjadi kewajiban kami sebagai pihak yang taat asas hukum,"
jelas Iskandar. "Kami tetap konsisten dan serius untuk mencegah dan mengungkap upaya kejahatan yang