Page 58 - suhu dan kalor 2
P. 58
E-Modul Model Pembelajaran CinQASE Kelas XI KD 3.5
SUHU DAN KALOR
Tabel 2.1 Koefisien muai panjang berbagai zat pada suhu 20℃.
Koefisien Muai Panjang,
Zat Koefisien Muai Ruang, (/℃)
(/℃)
Padat
Aluminium 25 × 10 75 × 10
-6
-6
Kuningan 19 × 10 56 × 10
-6
-6
Besi atau baja 12 × 10 35 × 10
-6
-6
Timah hitam 29 × 10 87 × 10
-6
-6
Kaca (pyrex) 3 × 10 9 × 10
-6
-6
Kaca (biasa) 9 × 10 27 × 10
-6
-6
Kuarsa 0,4 × 10 1 × 10
-6
-6
Beton dan bata 12 × 10 36 × 10
-6
-6
Marmer 1,4-35 × 10 4-10 × 10
-6
-6
Cair
Bensin 950 × 10 -6
Air raksa 180 × 10
-6
Ethyl alkohol 1.100 × 10
-6
Gliserin 500 × 10
-6
Air 210 × 10
-6
Gas
Udara (sebagian 3.400 × 10
-6
besar gas pada
tekanan atmosfer)
1. Pemuaian Zat Padat
a. Pemuaian panjang
Suatu zat padat dikatakan mengalami
pemuaian panjang ketika dipanaskan jika lebar
dan tebal zat padat tersebut dapat diabaikan
terhadap panjangnya. Sebagai contoh, untuk
perubahan suhu yang sama, batang besi 4 m
akan bertambah panjang dua kali lipat
Sumber: https://www.fisika
Gambar 2.3 Muai panjang pada besi.
bc.com/2018/05/p
enurunan-rumus-
muai-panjang-luas-
Trinanda Yuningsih, Jurusan Pendidikan Fisika 51
volume.html