Page 25 - MAJALAH 196 update
P. 25

LEGISLASI






              banyak permasalahan data pribadi akan                              untuk menyusun hukum perlindungan
              diselesaikan dari isu ini,” kata Ketua   KITA MEMBAYANGKAN         data pribadi di berbagai negara saat
              Panja RUU PDP itu saat memimpin rapat   PERMASALAHAN BIG           ini, maka perlu dibentuk lembaga
              Panja.                                 DATA INI SEMAKIN            khusus yang mengawasi pelaksanaan
                Menurut politisi Partai Keadilan                                 pelindungan data pribadi. Diketahui,
              Sejahtera (PKS) itu, sebelum melanjutkan   BESAR KE DEPANNYA,      Indonesia tidak memiliki satu lembaga
              ke pembahasan teknis lainnya dalam   BAGAIMANA MUNGKIN             khusus yang mengawasi pelindungan
              RUU PDP, status lembaga pengawas                                   data pribadi secara menyeluruh.
              harus disepakati bersama, agar          KETIKA URUSAN                Hal ini karena pengaturan
              pembahasan RUU ini menjadi optimal.   SEBESAR INI ADA DI           perlindungan data pribadi masih tersebar
              Ia mengatakan, seluruh fraksi di Komisi I                          di masing-masing sektoral. “Kalau di
              DPR RI sepakat agar otoritas pengawas   BAWAH KEMENTERIAN          GDPR itu ada ICO atau Independent
              tersebut harus bersifat independen      YANG DIA JUGA              Commissioner, jadi kalau ada yang
              karena mengikat bagi sektor publik dan   MENGATUR MENTERI          salah, dia yang menentukan  pinalti
              privat. Independen yang dimaksud yakni                             dan sanksi. Nah, di kita itu merujuk
              mandiri secara kelembagaan, birokrasi,                             ke undang-undang yang mana, siapa
              manajemen, komisioner dan sumber        Abdul Kharis Almasyhari. Foto: Andri/nvl   yang bertanggung jawab menentukan
              daya manusia, hingga kontrol keuangan.                             dia pinalti, menentukan setiap data
                Apalagi, data pribadi saat ini sudah                             compliance officer itu siapa,” tanda
              menjadi komoditas strategis baik                                   politisi Partai Golkar itu.
              oleh publik, swasta, bisnis maupun                                   Bobby menilai, UU PDP akan menjadi
              pemerintah. Karenanya, lembaga                                     acuan untuk masalah data pribadi yang
              pengawas independen, menjamin                                      lebih luas, yang menyebabkan kerugian
              tidak ada konflik kepentingan, non                                 besar bagi negara, termasuk melindungi
              intervensi, serta memberikan kesetaraan                            data publik yang ada rahasia negara.
              hukum pelindungan data pribadi dan                                 “Jadi yang berbahaya itu bukan hanya
              transparansi jika ada penyalahgunaan                               soal platform komersil. Karena yang kita
              data pribadi. “Kita membayangkan                                   atur ini bukan hanya perilaku konsumen
              permasalahan big data ini semakin                                  melakukan jual-beli saja, tapi bagaimana
              besar ke depannya, bagaimana mungkin   menghambat karena sedikit – sedikit   (melindungi) data perbankannya,
              ketika urusan sebesar ini ada di bawah   langsung berhadapan dengan hukum   bagaimana nomor telepon bisa dilacak,
              Kementerian yang dia juga mengatur   dan pengadilan,” terang legislator dapil   bukan hanya soal data yang bocor-bocor
              menteri,” jelas Kharis.          Jawa Tengah V itu.                di platfform, itu hanya sebagian kecil,”
                Selain itu, pengawas independen   Hadirnya otoritas independen   jelas legislator dapil Sumatera Selatan
              menjamin prinsip good governance yaitu   pelindungan data pribadi akan   II itu.
              pemisahan antara regulator, pengawas   menentukan kesetaraan atau adequacy   Direktur Jenderal Aplikasi Informatika
              dan pengelola/pengguna data pribadi,   UU PDP suatu negara EU GDPR.   Kementerian Komunikasi dan
              serta memberi jaminan penyelesaian   Bentuk otoritas tunggal diterapkan   Informatika Semuel A Pangerapan
              perkara yang efektif. Sebab,     di beberapa negara di Eropa seperti   mengusulkan agar pengawasan
              pemerintah sebagai salah satu bagian   Jerman, Swiss, dan Inggris. Model   pelindungan data pribadi berada di
              pengendali data akan menjadi objek   tunggal ini menggabungkan otoritas   bawah Kominfo. Menurut Semuel,
              dalam pengawasan tersebut. Otoritas   dalam pelindungan data pribadi dengan   pemerintah saat ini sudah memiliki
              perlindungan data pribadi ini memiliki   otoritas terkait keterbukaan informasi.   sistem tata kelola pengawasan yang
              tugas melalukan sosialisasi, mengawasi,   Di Asia, baru Jepang yang memiliki UU   baik. Ia mencontohkan ada lembaga
              menangani sengketa administrasi.  Pelindungan Data Pribadi yang setara   Ombudsman yang bertugas mengawasi
                Kharis juga mengharapkan otoritas   dengan EU GDPR. Sementara, Korea   pelaksanaan pelayanan publik. “Jadi
              independen ini dapat berwenang   Selatan dalam proses memperoleh   check and balance-nya sudah tercover
              menyelesaikan sengketa melalui mediasi   pernyataan kesetaraan dari Komisi   semuanya. Legislatif bisa memanggil
              yang diajukan subjek data pribadi   Eropa.                         eksekutif dan bila eksekutif sebagai
              sesuai dengan landasan UU. “Hal ini   Anggota Komisi I DPR RI Bobby   penyelenggara layanan publik bisa
              diperlukan agar ada afirmasi yang lebih   Rizaldi menyampaikan jika merujuk pada   melakukan pelanggaran itu bisa juga
              akomodatif terhadap perkembangan   regulasi perlindungan data umum milik   ditegur oleh Ombudsman,” ucap Semuel.
              teknologi, sehingga di satu sisi tidak   Uni Eropa, sebagai salah satu acuan   l ann/sf




                                                                          TH. 2021      EDISI 196      PARLEMENTARIA        25
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30