Page 26 - MAJALAH 199
P. 26

LEGISLASI





              Revisi UU Dikdok                                                   semakin memberikan ketegasan dan

                                                                                 kejelasan ketentuan materi muatan
              Beri Implikasi                                                     serta mengakomodasi perkembangan
                                                                                 atau kebutuhan sesuai dengan
                                                                                 perkembangan masyarakat secara
              Penting dalam Konsep                                               nasional dan global.
                                                                                   Desakan untuk merevisi tersebut
                                                                                 semakin menguat melalui Badan
              Pendidikan Kedokteran                                              Legislasi (Baleg) DPR RI. Ketua
                                                                                 Panitia Kerja (Panja) RUU Pendidikan
                                                                                 Kedokteran Baleg DPR RI Willy
                                                                                 Aditya  menyatakan, Baleg terbuka
                                                                                 menerima masukan perubahan UU
                                                                                 Dikdok untuk memperbaiki sistem
                                                                                 pendidikan kedokteran, menciptakan
                                                                                 kelulusan dokter andal di mata
                                                                                 internasional dan menggabungkan
                                                                                 spirit kemajuan revolusi industri 4.0.
                                                                                 Terlebih, Masyarakat Ekonomi Asean
                                                                                 (MEA) membuka peluang bagi dokter
                                                                                 impor masuk ke dalam negeri.
                                                                                   Oleh karena itu, Willy menegaskan
                                                                                 isu yang menjadi perhatian utama
                                                                                 adalah restorasi humanisme. UU
                                                                                 Dikdok Nomor 20 Tahun 2013 dinilai
                                                                                 memberi legitimasi atas formal dan
                                                                                 panjangnya masa pendidikan hingga
                                                                                 legalitas profesi seorang dokter.
                                                                                 Sejumlah aturan yang dikandungnya
                                                                                 menunjukkan panjangnya birokrasi
                                                                                 yang berbanding lurus dengan
                                                                                 tingginya biaya yang harus
                                                                                 dikeluarkan. Ribuan calon dokter pun
                                                                                 tidak dapat menjalankan profesinya
                                                                                 akibat terjegal syarat legal formal.
              Revisi Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2013 tentang Pendidikan          Belum lagi kompetensi dalam
              Kedokteran (UU Dikdok) memiliki implikasi penting dan strategis    Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas
              dalam konsepsi Sistem Pendidikan Kedokteran di Indonesia. Dalam    Kedokteran Gigi, seleksi calon
                                                                                 mahasiswa, pembiayaan pendidikan
              rangka mewujudkan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia          kedokteran, standar kompetensi
              diperlukan dokter yang berkualitas dalam penyelenggaraan           dokter, dokter magang, uji kompetensi,
              pelayanan kesehatan. Dokter yang berkualitas dihasilkan dari       adaptasi, pengembangan pendidikan
              penyelenggaraan pendidikan kedokteran yang berkualitas.            keprofesian berkelanjutan, ijazah,
                                                                                 sertifikasi, kompetensi, sertifikasi
                                                                                 profesi, organisasi profesi, konsul
                                                                                 kedokteran Indonesia, dokter layanan
                                                                                 primer dan distribusi dokter.
                       ualitas pendidikan      masyarakat. Desakan segera          Revisi UU Dikdok akan terus
                       kedokteran dibentuk     merevisi UU Dikdok pun datang     diperjuangkan Baleg untuk segera
                       oleh sistem pendidikan   dari semua kalangan terutama para   diadakan perubahan secara
                       kedokteran yang dapat   dokter dan mahasiswa kedokteran.   fundamental. Saat ini proses
             Kmenghasilkan lulusan             Pertimbangannya, melalui          penggodokan di DPR RI sudah dalam
              dokter sesuai dengan kebutuhan   penyempurnaan UU Dikdok dapat     tahap penyusunan draft RUU dan



               26     PARLEMENTARIA      EDISI 199      TH. 2021
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31