Page 12 - BULETIN 1134
P. 12
BULETIN
BULETIN Parlementaria
DPR Minta Pemerintah Cepat
KOMISI V • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Tangani Gempa Sulbar dan
Banjir Kalsel
nggota Komisi V DPR RI terjadi di tanah air. Karena, ungkapnya,
Irwan meminta pemerintah jika berkaca selama ini pemerintah
bergerak cepat menangani seolah terlihat gelagapan dalam
A bencana gempa bumi penanganan dan bencana. BELUM LAGI, JIKA
di Majene, Sulawesi Barat dan “Peta rawan bencananya MENGHITUNG
banjir di Kalimantan Selatan. Irwan bagaimana? Rawan banjir? Rawan KERUGIAN MATERIL
mengingatkan, terdapat ribuan warga longsor? Rawan gempa? Apakah HARTA, RUMAH, DAN
yang terendam banjir 2 meter sampai 3 masyarakat bisa akses setiap
meter di Kalsel dan korban meninggal saat informasi itu, sehingga ada LAIN-LAIN AKIBAT
serta luka-luka di Sulbar akibat gempa. kesiapan dan kesadaran untuk BENCANA TERSEBUT.
Hal itu ditegaskan Irwan dalam lebih respect pada alam dan PEMERINTAH JANGAN
rilis yang diterima Parlementaria lingkungan," tandas legislator dapil LAMBAT PENANGANAN
(Sabtu/16/1). "Belum lagi, jika Kalimantan Timur itu. DAN PENYELAMATAN,
menghitung kerugian materil harta, Menutup pernyataannya, Irwan WALAU SEDANG FOKUS
rumah, dan lain-lain akibat bencana menyampaikan duka cita yang
tersebut. Pemerintah jangan lambat mendalam atas bencana alam yang PADA PENANGANAN
penanganan dan penyelamatan, walau PANDEMI COVID-19
sedang fokus pada penanganan
pandemi Covid-19", ujar Irwan.
Politisi Fraksi Partai Demokrat terjadi di Sulbar dan Kalsel. “Semoga
tersebut menyampaikan, Presiden korban yang meninggal diterima di sisi
Joko Widodo harus melakukan Tuhan, dan korban yang selamat bisa
evaluasi sistem mitigasi bencana dan diberikan kesabaran dan ketabahan,”
penanganan pasca bencana yang tutur Irwan. pun/sf
Anggota Komisi V DPR RI Irwan Fecho.
Foto: Runi/Man
12 Nomor 1134/I/II/2021 • Januari 2021 Nomor 1134/I/II/2021 • Januari 2021 13