Page 13 - BULETIN 1134

BULETIN Parlementaria Pemerintah Diminta

KOMISI VI • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Lakukan Pendataan Orang

Terpapar Covid-19 Secara

Komprehensif

omisi VI DPR RI meminta yang dimaksudkannya adalah untuk
Menteri BUMN Erick Thohir menentukan prioritas dari distribusi
membuat data akurat dan jumlah vaksin yang pengadaannya
K mengenai orang-orang yang NANTI AKAN TERLIHAT masih sangat terbatas.
terpapar Covid-19 untuk mempermudah VAKSIN YANG 3 JUTA “Nah ini supaya nanti ada
prioritas penerima vaksin. Selama ini MAU KEMANA DULU. argumentasi-argumentasi kenapa
tidak ada data yang jelas terkait orang distribusi yang diprioritaskan adalah
terpapar atau kematian seseorang ADA HIPERTENSI kelompok-kelompok yang rentan
apakah murni karena Covid-19 ataupun JANTUNG DIABETES terhadap adanya penularan-penularan
memiliki riwayat penyakit lainnya. DAN JUGA LAINNYA. ini. Sehingga kemudian tidak asal
Sejauh ini memang penyebaran JUGA JUMLAH ORANG distribusikan yang tentunya akan
Covid-19 masih sangat meningkat di YANG SEMBUH DARI memenuhi kredit,” terang politisi dapil
Indonesia. Untuk itu Komisi VI meminta COVID. INI YANG SAYA Jawa Tengah VII tersebut.
Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Aria mengatakan dirinya bersama
Ketua Tim Pemulihan Ekonomi Nasional, KIRA PENTING, KARENA Anggota Komisi VI DPR RI lainnya
untuk segera melakukan pendataan KITA AKAN TAHU terus mendukung upaya Kementerian
secara komprehensif. Menurut Wakil PLACEMENT YANG BUMN mengakhiri pandemi yang
Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima, DIUTAMAKAN sudah hampir satu tahun
apabila hal tersebut sudah jelas, SECARA melanda Indonesia dan
maka data penerima vaksin akan bisa BERTAHAP meluluhlantakkan sektor-
disesuaikan dan diprioritaskan pada sektor perekonomian.
yang membutuhkan. “Maka perlu ada satu
“Nanti akan terlihat vaksin yang 3 dukungan politik yang
juta mau kemana dulu. Ada hipertensi sangat kuat. Kita Komisi VI
jantung diabetes dan juga lainnya. Juga tetap akan memberikan
jumlah orang yang sembuh dari Covid. dukungan itu,” tukasnya.
Ini yang saya kira penting, karena kita er/es
akan tahu placement yang diutamakan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI
secara bertahap,” ujar Aria ketika Aria Bima . Foto : Azka/Man
memimpin rapat Komisi VI dengan
Menteri BUMN dan Dirut Bio Farma di
Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (20/1).
Politisi Fraksi PDI Perjuangan ini
menjelaskan, dengan adanya data
mengenai alasan orang terpapar
virus maka ia meyakini pemerintah
dan DPR akan dapat menentukan
kebijakan atau langkah-langkah
penanggulangan Covid-19. Langkah

12 Nomor 1134/I/II/2021 • Januari 2021 Nomor 1134/I/II/2021 • Januari 2021 13