Page 29 - E-Modul Pembelajaran SD berbasis ICT
P. 29

belajar peserta didik. Contoh media pembelajaran berbentuk sarana atau alat
                      bantu  adalah  proyektor  yang  berfungsi  untuk  mendukung  proses
                      pembelajaran sehingga dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar
                      peserta didik.
                          Berdasarkan  bentuknya,  media  pembelajaran  dapat  digolongkan
                      kedalam tiga jenis, yakni:

                      a.  Media visual
                           Media  visual  merupakan  media  yang  hanya  dapat  dilihat  dengan
                      menggunakan  indera  penglihatan  yang  terdiri  atas  media  yang  dapat
                      diproyeksikan  baik  diam  maupun  gerak  dan  media  yang  tidak  dapat
                      diproyeksikan. Media yang dapat diproyeksikan secara diam menggunakan
                      alat  proyeksi  misalnya  gambar  diam  yang  ditampilkan  pada  layar
                      menggunakan  proyektor,  media  yang  dapat  diproyeksikan  secara  gerak
                      menggunakan  alat  proyeksi  misalnya  gambar  bergerak  yang  ditampilkan
                      pada  layar  menggunakan  proyektor,  sedangkan  media  yang  tidak  dapat
                      diproyeksikan  mencakup  gambar  fotografi,  grafis,  dan  media  tiga  dimensi
                      berbentuk  media  realia  atau  model  yang  ditampilkan  tanpa  alat  proyeksi.
                      Jenis  media  ini  relevan  untuk  peserta  didik  dengan  gaya  belajar  visual.
                      Terdapat beberapa pertimbangan apabila guru akan menggunakan media
                      visual dalam pembelajaran, di antaranya:
                         1. Gaya  belajar  peserta  didik  pada  umumnya  adalah  visual  dan  belum
                            memiliki kemampuan dalam berpikir abstrak.
                         2. Media  pembelajaran  harus  estetis  secara  visual  untuk  menarik
                            perhatian peserta didik.
                         3. Pada saat pembelajaran berlangsung, guru harus dapat menampilkan
                            situasi  didaktis  yang  menonjolkan  kemampuan  berpikir  tingkat  tinggi
                            peserta didik, sehingga proses belajar yang terjadi tidak melulu reseptif.

                      b.  Media audio
                           Media audio merupakan media yang mengandung pesan dalam bentuk
                      auditif atau hanya dapat didengar yang dapat merangsang pikiran, perasaan,
                      perhatian,  dan  kemauan  peserta  didik  untuk  mempelajari  materi
                      pembelajaran.  Contoh  media  audio  ini  adalah  program  kaset  suara,  CD
                      audio,  dan  program  radio.  Penggunaan  media  audio  dalam  pembelajaran
                      pada  umumnya  untuk  melatih  keterampilan  yang  berhubungan  dengan
                      aspek-aspek  keterampilan  mendengarkan.  Jenis  media  ini  relevan  untuk
                      peserta didik dengan gaya belajar auditori. Terdapat beberapa pertimbangan
                      apabila  guru  akan  menggunakan  media  audio  dalam  pembelajaran,  di
                      antaranya:
                         1. Gaya  belajar  peserta  didik  pada  umumnya  adalah  auditori  dan  telah
                            memiliki kemampuan dalam berpikir abstrak.
                         2. Media  pembelajaran  harus  estetis  secara  auditif  untuk  menarik
                            perhatian peserta didik.
                         3. Media pembelajaran yang digunakan dilengkapi dengan pengalaman-
                            pengalaman  belajar  secara  visual  untuk  memperkuat  pemahaman
                            peseta didik.





                                                                                                    26
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34