Page 82 - E-MODUL KONSEP DASAR PPKN SD_Neat
P. 82
untuk saling berhubungan. Semua ini menjadi mungkin berkat kemajuan
teknologi. Proses globalisasi juga membuat negara-negara menjadi
semakin terbuka. Batas-batas kedaulatan negara seolah-olah menjadi
kabur. Saat ini, hubungan kerja sama antarnegara dalam bidang ekonomi di
suatu kawasan antara lain dilakukan dengan membentuk kawasan
perdagangan. Pembentukan kawasan perdagangan memungkinkan
perpindahan barang atau jasa hasil produk dari suatu negara untuk masuk
dan keluar secara bebas ke negara lain.Tidak hanya pada bidang ekonomi,
proses globalisasi juga terjadi pada bidang lain.
Globalisasi dalam bidang politik terjadi ketika semua negara kini
gandrung pada demokrasi. Pada bidang sosial budaya, globalisasi terjadi
ketika perkembangan mode busana atau tata rambut di suatu negara
dengan cepat berpengaruh ke negara lain. Politik selalu menyangkut
tujuan-tujuan dari seluruh masyarakat dan bukan tujuan perseorangan atau
pribadi seseorang. Untuk melaksanakan tujuan-tujuan tersebut perlu
ditentukan kebijaksanaan-kebijaksanaan umum yang menyangkut
pengaturan dan pembagian atau alokasi dari sumber-sumber daya yang
ada. Untuk melaksanakan kebijaksanaan-kebijaksanaan itu perlu memiliki
kekuasaan dan wewenang. Kekuasaan dan wewenang ini memainkan
peran yang sangat penting dalam pembinaan kerja sama dan penyelesaian
konflik yang mungkin muncul dalam proses pencapaian tujuan (Nasution,
1988).
Suatu bangsa yang merdeka tidak dengan serta merta dapat hidup
sendiri tanpa bantuan dari negara lain. Untuk menjaga kelangsungan
hidupnya dan mempertahankan kemerdekaannya, negara tersebut
membutuhkan dukungan dari negara lain. Nah, untuk mendapatkan
dukungan tersebut, suatu negara harus mengadakan hubungan yang baik
dengan negara lain. Misalnya, ketika awal berdirinya negara Kesatuan
republik Indonesia, untuk memperoleh pengakuan dan dukungan dari
negara lain terhadap kemerdekaannya, para pendiri negara kita
mengadakan hubungan dengan Australia, Amerika Serikat, Belgia, Mesir
dan sebagainya. Alhasil, negara kita dapat berdiri dengan tegak dan
mempertahankan kemerdekaanya sampai sekarang. Hubungan yang
dilakukan oleh suatu negara dengan negara lain, tentu saja tidak bisa
dilepaskan dari kebijakan politik luar negeri suatu negara termasuk
Indonesia,
Menurut Adnan (2007), politik luar negeri ialah keseluruhan dari
pelaksanaan kebijakan dan keputusan pemerintah agar semua hubungan
dengan pihak luar negara dapat berjalan dengan teratur dan baik.
Sedangkan hubungan luar negeri ialah keseluruhan bentuk hubungan
antara suatu negara dengan pihak-pihak lain diluar negeri. Dari dua
pengertian istilah ini ada perbedaan utama ialah mengenaiisi/bidang
hubungan. Politik luar negeri lebih menekankan pada masalah kebijakan
(policy) pemerintah sedangkan hubungan luar negeri tidak membatasi
hanya pada persoalan kebijakan pemerintahan melainkan lebih pada
masalah-masalah yang bersifat umum.
Jadi, pada dasarnya politik luar negeri merupakan strategi untuk
melaksanakan kepentingan nasional atau tujuan negara yang ada
76