Page 173 - Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan by Muri Yusuf (z-lib.org)
P. 173
BAB 18 Beberapa Bentuk Penelitian Gabungan (Mixed Research)
b. Tipe Analisis Isi (Content Analysis )
Analisis Isi dapat dibedakan atas dua kategori, yaitu: (1) analisis konseptual dan
(2) analisis hubungan. Tiap kategori akan dibicarakan pada uraian berikut.
1) Analisis Konseptual
Tipe ini sering digunakan untuk menetapkan eksistensi dan jumlah konsep da-
lam suatu teks yang dicatat, karena konsep secara implisit dan eksplisit dianggap baik
sebelum memulai suatu proses. Hal itu dilakukan dengan mengidentifikasi perta-
nyaan penelitian dan memilih subjek. Teks yang dipilih harus diberi kode dan digu-
nakan sebagai salah satu cara untuk mereduksi pilihan, yang merupakan ide sentral
analisis isi. Dengan memecah isi materi menjadi bermakna dan berhubungan dalam
unit informasi, barulah karakteristik pesan dianalisis dan diintepretasikan. Umpa-
ma: dalam menguji suatu teks, jumlah kata-kata positif mewakili argumen setuju;
sedangkan jumlah kata-kata negatif melambangkan argumen menantang. Dalam
contoh ini, peneliti hanya menekankan jumlah kata, sedangkan soal bagaimananya
dilanjutkan analisis hubungan.
2) Analisis Hubungan(Relational Analysis)
Analisis hubungan dibangun untuk menguji hubungan di antara konsep dalam
suatu teks. Hal yang pertama dilakukan adalah menetapkan kemungkinan tipe kon-
sep yang akan dieksplorasi dan dianalisis. Jangan terlalu banyak kategori yang dipi-
lih, karena akan membawa pada kesimpulan yang kurang dapat dipercaya.
c. Keuntungan dan Kelemahan Analisis Isi
Beberapa keuntungan analisis isi sebagai berikut:
1) Melihat wajah secara langsung melalui/via komunikasi teks atau manuskrip. Hal
itu merupakan aspek sentral dalam interaksi sosial.
2) Dapat menyediakan nilai historis/pemahaman kultural sepanjang waktu melalui
analisis teks.
3) Suatu cara tidak langsung dalam menganalisis interaksi.
4) Menyediakan pemahaman ke arah model berpikir manusia yang kompleks dan
a
k juga dalam penggunaan bahasa.
a
t
s
u
p 5) Memadukan metode kuantitatif dan kualitatif (mixing method).
a
i
s
e
n Adapun beberapa kelemahan analisis isi sebagai berikut:
o
d
n
i 1) Cenderung menyederhanakan dengan hanya menghitung jumlah kata-kata.
/
m
o
c 2) Dapat menggunakan waktu yang banyak dalam menghitung dan mencari rela-
.