Page 9 - MODUL kelompok 1

terpaksa memakai bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dalam pemerintahan dan sebagai

bahasa pengantar di sekolah. Perkembangannya begitu cepat hingga pada saat kemerdekaan
Indonesia diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945, bahasa Indonesia ditetapkan sebagai

bahasa resmi Indonesia, seperti yang ditulis dalam Undang-undang Dasar 1945, Pasal 36, Bab
XV.

Kedudukan bahasa Indonesia Setelah Proklamasi kemerdekaan pada 1945 semakin bagus.
Perkembangannya bahasa pun cukup cepat. Sehari setelah Proklamasi kemerdekaan, pada tanggal

18 Agustus dinyatakan Undang-undang Dasar 1945 yang terdapat dalam pasal 36, yang berisi

bahwa saja “Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia.”Selain punya kedudukan sebagai bahasa
resmi negara, bahasa Indonesia digunakan dalam seluruh hal yang berhubungan dengan negara

dan pemerintahan.
Setelah kemerdekaan, bahasa Indonesia berkembang sangat pesat. setiap tahun selalu

bertambah jumlah pengunaan bahasa Indonesia. Kedudukan bahasa Indonesia yaitu sebagai
bahasa nasional dan bahasa negara juga semakin kuat.

Pemerintah maupun masyarakat sangat perhatian terhadap bahasa indonesia. Masa

pemerintah orde baru dan orde lama mereka mempunyai perhatian begitu besar untuk
berkembangan bahasa Indonesia yaitu adanya suatu lembaga yang mengurus permasalahan

bahasa yang dikenal sekarang sebagai pusat bahasa dan penyelenggaraan Kongres Bahasa

Indonesia. Metamorfosis ejaan bahasa Indonesia dari Ejaan Van Ophuijsen ke Ejaan Soewandi
sampai Ejaan yang Disempurnakan selalu menuai tanggapan dari para masyarakat. Dalam masa

sekarang, bahasa Indonesia punya saingan berat yaitu bahasa Inggris dikarenakan orang
Indonesia banyak yang menguasai bahasa Inggris dan mempelajarinya. Hal tersebut berdampak

baik untuk mengembangkan teknologi dan ilmu. Tetapi, ada juga hal yag tidak baik yaitu
kurangnya perhatian orang untuk bahasa Indonesia. Terlihat orang lebih bangga ketika

menggunakan bahasa Inggris dibandingkan bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia yang digunakan

pun tercampur dengan bahasa inggris. Masalah yang sulit dalam mengembangan bahasa
Indonesia yaitu kurangnya perhatian terhadap bahasa indonesia. Pada awal-awal tahun 2004,

Dewan Pustaka dan Bahasa (Malaysia) dan Majelis Bahasa Indonesia-Malaysia-Brunai
Darussalam merencanangkan Bahasa Melayu dipakai untuk bahasa nasional ASEAN dengan

pandangan hampir setengah jumlah penduduk ASEAN bisa berbahasa bahasa Melayu. Walaupun
begitu, gagasan tersebut masih dalam hal diskusi. Panjangnya histori bahasa Indonesia telah

4