Page 585 - SPESIFIKASI UMUM 2018 DIRJEN BINA MARGA - PUPR
P. 585

SPESIFIKASI UMUM 2018 (Revisi 2)


                                        ii)    Peralatan

                                               Sebelum pekerjaan penegangan (stressing), peralatan harus diperiksa,
                                               dikalibrasi  dan  diuji,  sebagaimana  dipandang  perlu  oleh  Pengawas
                                               Pekerjaan.  Dyna-mometer  dan  alat  ukur  lainnya  harus  mempunyai
                                               toleransi sampai 2%. Alat pengukur tekanan harus disesuaikan dengan
                                               petunjuk pabrik pembuatnya. Alat pengukur tekanan ini juga harus dibuat
                                               sedemikian  rupa  sehingga  tidak  akan  rusak  bila  terjadi  penurunan
                                               tegangan secara mendadak.

                                               Untuk maksud pencatatan, jika dipandang perlu,dapat dipasang lebih dari
                                               satu alat pengukur tekanan.

                                c)      Data Yang Harus Dicatat

                                        i)     Umum

                                               Baik untuk Pratarik (Pre-Tension) maupun Pasca-Tarik (Post-Tension),
                                               harus dilakukan penca-tatan data-data berikut ini :

                                               ▪      Nama dan nomor pekerjaan
                                               ▪      Nomor balok/gelagar
                                               ▪      Tanggal selesainya pengecoran
                                               ▪      Tanggal diberikannya gaya pra-tegang

                                        ii)    Tendon  Pratarik (Pre-Tension)

                                               Data-data berikut ini harus dicatat :

                                               ▪      Pabrik pembuatnya, toleransi dan nomor dynamometer, alat
                                                      pengukur, pompa dan dongkrak.
                                               ▪      Besarnya gaya yang dicatat oleh dynamometer.
                                               ▪      Tekanan pompa atau dongkrak dan luas piston.
                                               ▪      Pemuluran terakhir segera setelah pengankuran.

                                        iii)   Tendon  Pasca-Tarik (Post-Tension)

                                               Data berikut ini yang harus dicatat :

                                               ▪      Pabrik pembuatnya, toleransi, jenis dan nomor dynamometer,
                                                      alat pengukur, pompa dan dongkrak.
                                               ▪      Identifikasi kabel.
                                               ▪      Gaya awal pada saat penegangan (stressing) awal.
                                               ▪      Gaya akhir dan pemuluran pada saat penegangan (stressing)
                                                      akhir.
                                               ▪      Gaya dan pemuluran pada selang waktu tertentu jika dan
                                                      bilamana diminta oleh Pengawas Pekerjaan.
                                               ▪      Pemuluran setelah dongkrak dilepas.
                                               ▪      Siklus penarikan

                                             Salinan catatan tersebut harus diserahkan kepada Pengawas Pekerjaan
                                             dalam waktu 24 jam setelah setiap operasi penegangan (stressing).






                                                                7 - 43
   580   581   582   583   584   585   586   587   588   589   590