Page 18 - MATERI SISTEM KOORDINASI (SISWA)
P. 18
pusat integrase atau menyampaikan impuls dari indra ke saraf dengan membangkitkan
potensial aksi dalam merespon stimulus tertentu. Neuron sensorik banyak terletak dalam
sistem saraf perifer (tepi) dan hanya sebagian kecil dari akhir ujung akson pusat saja
yang masuk ke medulla spinalis.
2. Neuron motoris yang memiliki fungsi untuk menyampaikan impuls dari saraf pusat ke
organ efektor. Badan sel saraf eferen berada pada sistem saraf pusat yang terdiri dari
banyak input parasinaptik mengumpul pada badan sel untuk mempengaruhi output ke
organ efektor.
3. Interneuron (neuron asosiasi/neuron perantara) memiliki dua fungsi utama, yakni
berperan penting dalam pengintegrasian respon peripheral ke informasi peripheral dan
sebagai penghubung antar saraf interneuron yang bertanggung jawab meneruskan
informasi ke otak. Interneuron merupakan komponen utama dari pusat integrasi.
Integrasi adalah analisis dan interpretasi sinyal sensorik dan formulasi respon yang
sesuai (Soewolo, 2003; Reece, dkk., 2011).
(a) (b)
Gambar 2. (a) Letak Sel Saraf Berdasarkan Fungsinya (b) Perbedaan Struktur Sel Saraf
Berdasarkan Fungsinya.
Sumber: (Reece, dkk., 2011).
Nukleus dan organel terdapat di badan sel, tempat bermunculnya dendrit untuk
meningkatkan luas permukaan yang tersedia untuk menerima sinyal dari sel saraf. Dendrit dan
badan sel adalah zona input neuron karena memiliki komponen untuk menerima dan
mengintegrasikan sinyal masuk. Akson adalah penjuluran memanjang dari badan sel yang
menghantarkan potensial aksi menjauhi badan sel dan berakhir di sel lain. Bagian pertama
keluarnya akson dengan bagian badan sel dikenal sebagai akson hillock. Akson hillock adalah
zona pemicu neuron karena tempat terbentuknya potensial aksi. Potensial aksi kemudian
dihantarkan di sepanjang akson dari akson hillock menuju terminal akson. Oleh karena itu,
akson disebut sebagai zona penghantar dan terminal akson membentuk zona output
(Silverthorn, 2010).
12