Page 126 - TOKOH-TOKOH NASIONAL
P. 126
Surabaya. Kabar ini diteruskan oleh Gubernur Surio lewat pidato
yang disebarkan lewat radio-radio yang ada di Surabaya.
Pasca Pertempuran 10 November di Surabaya
Pertempuran 10
November di Surabaya
berlangsung hingga lebih
kurang tiga minggu.
Menurut Roeslan
Abdulgani pada bukunya,
setidaknya sekitar 16.000
korban telah meregang
nyawa. Masih dalam buku
Roeslan, pihak Inggris
menamai medan perang
Surabaya sebagai “Inferno”
Penduduk meninggalkan tempat tinggalnya karena
atau “neraka”. pertempuran yang terjadi di Surabaya
Roeslan Abdulgani dan jajaran pemerintahan baru
meninggalkan Surabaya ketika pos terakhir di Wonokromo dan
gedung depan Kebun Binatang (Gedung Mpu Tantular lama) tidak
berhasil dipertahankan oleh BKR da PRI Dinoyo Tangsi. Mereka
berangsur-angsur mundur ke Sidoarjo, Gresik, Jombang dan
sekitarnya untuk tetap menahan pasukan Inggris agar tetap berada
di Surabaya.
Menjelang Agresi Militer II, Menteri Penerangan Mohammad
Nasir memanggil Roeslan Abdulgani untuk menjadi Sekertaris
Jendral Kementerian Penerangan yang berkantor di Yogyakarta.
Sebuah kejadian mengejutkan terjadi ketika Roeslan yang baru
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya | 124