Page 76 - TOKOH-TOKOH NASIONAL
P. 76

Surat Kabar/Koran “Kaoem Moeda” (kiri) dan “Sin Po” (kanan), tempat
                                       dimana W.R. Soepratman bekerja sebagai wartawan


                         Sebagai  seorang  wartawan  di  koran  “Sin  Po”,  tulisan  yang

                  disajikan di koran “Sin Po” makin tajam dan berkualitas, sehingga

                  namanya dikenal sebagai wartawan kawakan. Bahkan tidak jarang

                  tulisannya yang tajam itu menjadi catatan penguasa Belanda. W.R.
                  Soepratman  mulai  menggali  pola  pikir  dan  cita-cita  kemerdekaan

                  yang      diimpikan       para      pemimpin        pemuda        perjuangan.        Ia

                  mewawancarai  dan  memancing  semangat  yang  bergelora  di  hati

                  para  patriot  bangsa.  Sehingga,  tulisan  yang  disajikan  W.R.

                  Soepratman  di  koran  “Sin  Po”  itu  mulai  membakar  dan  membuat

                  “panas” telinga penguasa Belanda waktu itu.

                         Pengalaman sebagai wartawan itu sekaligus menjadikan W.R.
                  Soepratman  mengerti  tentang  politik.  Ia  tidak  lagi  sekedar

                  memburu  berita,  namun  ia  sudah  terjun  bersama  para  perintis

                  kemerdekaan  dan  menjadi  wartawan  profesional  yang  kritis  dan

                  berwawasan  luas.  Jiwa  seni  W.R.  Soepratman  yang  terpendam

                  mulai      mengalir       dengan       deras.     Dengan        menggesek        biola



                                                Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya | 74
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81