Page 25 - Artikel Populer RSUP Dr. SARDJITO
P. 25
Pada akhir tahun 2017, tercatat sebanyak 5.767 anak dengan PJB dengan 294
pasien menjalani tindakan kateterisasi diagnostik dan intervensi. Kateterisasi jantung
anak dilakukan 2 kali seminggu (Rabu dan Jumat). Selama 1 hari tindakan, dokter DPJP
mampu mengerjakan 5-7 pasien akan tetapi, jumlah rata-rata per hari yang bisa ditangani
sekitar 4-5 pasien disebabkan oleh tingkat kesulitan pasien dan ketersediaan kamar
rawat inap. Beberapa pasien mengalami penundaan karena keterbatasan kamar rawat
inap. Kateterisasi jantung anak dilakukan di laboratorium kateterisasi jantung dengan 1
alat angiografi. Pada pertengahan tahun 2018, tercatat 120 pasien anak PJB yang antri
untuk mendapatkan pelayanan kateterisasi. Oleh karena itu, divisi kardiologi anak
membuat suatu terobosan pelayanan untuk memangkas antrian kateterisasi anak.
II. `HASIL PENGEMBANGAN PRODUK LAYANAN
a. Langkah Pemecahan Masalah
Pada bulan Juli 2018, Divisi Kardiologi Anak bekerja sama dengan Instalasi
Kesehatan Anak dan Pusat Jantung Terpadu, mengembangkan produk layanan
Fast-Track Kateterisasi Jantung. Proses ini menempuh langkah sebagai berikut:
1. Koordinasi dengan KSM Anestesi, Ketua Unit Admisi, Instalasi Teknologi dan
Informasi
Tanggal 17/7/2018
telah dilakukan
rapat koordinasi
yang dihadiri oleh
dr. Birowo, Sp. An
sebagai Ketua KSM
Anestesi, dr.
Sasmito, Sp. AK
sebagai ketua KSM
Anak dan Ketua Divisi Kardiologi Anak, dr. Noormanto Sp. AK, Ketua Poliklinik
Anak, Ka Unit Admisi dan Ka INSTI untuk membahas upaya percepatan
antrian kateterisasi jantung anak.
23 | Kumpulan Artikel Populer