Page 14 - Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bangka Belitung
P. 14

1.  Memberikan informasi dan rekomendasi bagi Koordinator KPA Penyaluran DAK
                           Fisik dan Dana Desa, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan, dan
                           KPA Penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa yang bermanfaat dalam perbaikan

                           pelaksanaan penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa.
                      2.  Sebagai  bahan  koordinasi  baik  internal  maupun  eksternal  dalam  rangka
                           peningkatan kelancaran penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa.

                      3.  Sebagai  bahan  pengayaan  terhadap  kajian-kajian  yang  menganalisis
                           pelaksanaan  anggaran,  seperti  Evaluasi  Pelaksanaan  Anggaran,  Review

                           Pelaksanaan Anggaran, Kajian Fiskal Regional, dan lain-lain.

                  D.  Metode Analisis Hasil Pematauan dan Evaluasi

                      Metode  analisis  yang  digunakan  dalam  penulisan  laporan  Pemantauan  dan
                      Evaluasi Penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa ini adalah:
                      1.  Analisis Deskriptif

                           Analisis ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai data penyaluran
                           DAK  Fisik  dan  Dana  Desa  Semester  I  tahun  2018  lingkup  Kanwil  Ditjen

                           Perbendaharaan  Provinsi  Bangka  Belitung  agar  data  yang  tersaji  menjadi
                           mudah dipahami dan informatif.
                      2.  Analisis Komparatif

                           Analisis  komparatif  bertujuan  untuk  memperoleh  gambaran  melalui
                           perbandingan elemen-elemen yang terdapat dalam DAK Fisik dan Dana Desa.
                      3.  Analisis Horizontal dan Vertikal

                           Analisis horizontal dan vertikal digunakan untuk menginformasikan dan menilai
                           kinerja  penyaluran  DAK  Fisik  dan  Dana  Desa  di  suatu  wilayah.  Analisis
                           horizontal bertujuan untuk memberikan informasi yang utuh terkait kinerja suatu

                           bidang antar Pemda atau suatu kegiatan Dana Desa dan perkembangan suatu
                           bidang  DAK  Fisik  atau  suatu  kegiatan  Dana  Desa  dari  waktu  ke  waktu.

                           Sedangkan,  analisis  horizontal  bertujuan  untuk  mengetahui  seberapa  besar
                           kontribusi  suatu  bidang  atau  kegiatan  dalam  bentuk  angka  total,  sehingga
                           membantu  pengguna  dalam  mengukur  seberapa  besar  pengaruh  bidang

                           tersebut bagi Pemerintah Daerah.
                      4.  Analisis Spasial

                           Analisis  ini  dilakukan  dengan  membandingkan  alokasi,  realisasi,  dan
                           penggunaan DAK Fisik dan Dana desa antar wilayah, sehingga dapat diketahui
                           indikasi perbedaan kebijakan alokasi, realisasi, dan penggunaan untuk masing-
                           masing wilayah




                                                                                                             5
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19