Page 14 - 02 BUKU BAHAN MATERI FILM SEJARAH 270118
P. 14

mampu mengonversi teks sejarah ke dalam teks drama yang baru dengan
                   penceritaan yang sedikit berbeda, namun tidak mengubah makna yang
                   terkandung dari teks sejarah sebelum dikonversikan.

                              Selain itu, agar lebih jelas maka perlu diketahui secara detail
                   tahapan-tahapan dalam penulisan skenario dengan memanfaatkan sumber-
                   sumber sejarah :
                   1. Melakukan riset lalu menulis transkrip hasil riset

                   2. Menulis sinopsis sebagai pencetusan ide dasar
                   3. Menulis treatment sebagai rancangan cerita
                   4. Menulis skenario setelah hasil riset diperiksa ulang. Kadang skenario
                       di tulis

                   5. Saat memasuki tahap paska produksi (editing.


                   a. Riset
                         Dalam kamus Oxford mengatakan; riset (research) adalah the systematic

                   investigation into and study of materials, sources, etc., in order to establish facts
                   and reach new conclusions. Dalam terjemahan bebasnya,  riset adalah upaya
                   penyelidikan  dan  mempelajari  secara  sistematis  terhadap  obyek,  sumber-
                   sumber  (obyek),  dan  lain-lain  untuk  membuktikan  fakta  dan  mencapai

                   kesimpulan yang baru.
                         Film sejarah sangat mutlak untuk dibuat riset yang mendalam.
                   Terkait dengan sumber-sumber sejarah, saksi-saksi sejarah, bukti-bukti
                   peristiwa sejarah, gaya bahasa yang digunakan, benda-benda atau artefak-

                   artefak peninggalan sejarah, dan semua yang terkait dengan peristiwa
                   sejarah yang di-film-kan. Karena film sejarah adalah sebuah potret sebuah
                   peristiwa sejarah. Begitu luasnya cakupan sebuah sejarah jika kita mau
                   menggali. Kadang pembuat film  bisa terjebak pada ke-asyik-an dalam

                   menggali sejarah.  Akhirnya pada tahap penangkapan materi  (capture)
                   sebuah peristiwa sejarah mereka bingung, mana yang akan dijadikan materi
                   film? Oleh karena pembuat film, termasuk periset harus fokus dalam satu

                                                                                        13
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19