Page 23 - 02 BUKU BAHAN MATERI FILM SEJARAH 270118
P. 23

BAHAN MATERI FILM SEJARAH






                    yang jelas. Pemilihan kata harus bisa memberikan gambaran yang
                    konkrit Meskipun kata yang dipilih tidak termasuk dalam daftar kata
                    baku Bahasa Indonesia. Karena yang penting di sini adalah harus segera

                    bisa memberi petunjuk bagaimana kata atau istilah tersebut menjelma
                    menjadi informasi sinematografis.

                 •   Scene  (adegan).  Deskripsi  yang disampaikan  dikumpulkan  dalam
                    kelompok scene(adegan). Dalam satu scene hanya dimuat peristiwa yang
                    berlangsung pada suatu tempat dan waktu tertentu. Pengelompokan ini

                    dilakukan karena sangat pentingnya informasi tempat dan waktu dalam
                    film.

                 •  Deskripsi visual dan suara, terpisah. Deskripsi visual dan informasi
                    suara diletakkan terpisah, agar secara selintas dapat segera dibedakan
                    kedua macam informasi yang memiliki fungsi yang berbeda.

                 •  Pemasukan Petunjuk Teknis. Kebanyakan sutradara sekarang ini tidak

                    suka diberikan skenario yang sudah dibagi-bagikan ke dalam shot.
                    Mereka ingin mendapatkan kebebasan menentukan pembagian shot
                    dan angle kamera. Tetapi terkadang pemasukan petunjuk teknis tidak
                    bisa dihindarkan, agar bisa memberikan petunjuk yang konkrit. Karena

                    kalau informasi ini tidak tepat pengungkapannya, akan sangat berbeda
                    efek yang diberikan.

                 e. Struktur
                      Secara umum dalam menulis skenario dikenal 3 (tiga) tahap struktur
                 klasikataukonvensional:

                 •  Bagian awal: merupakan sketsa dari isi cerita, pengenalan para tokoh,

                    waktu kejadian dan lokasi kejadian.
                 •  Bagian tengah: proses adanya konflik, serta ketegangan peristiwa

                 •  Bagian akhir: penutup, konklusi, klimaks atau anti klimaks, happy
                    ending atau tidak

                22
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28