Page 47 - MaPOM Vol.5/No.1/2023
P. 47

Ruang Tamu

                                                  lustrator  :  Indrayani Setyaguna, S.Ars
                                                  Editor   :  Hendriq Fauzan Kusfanto

 masyarakat, memberi literasi," papar   videonya jadi terharu. Semua musisi,   yang ditentukan dunia kesehatan," urai
 Doni. Kemunculan Juru Bicara Satgas   budayawan, termasuk MUI yang   Doni.
 Penanganan COVID-19, Prof. Wiku   mengeluarkan label vaksin halal bisa
 Adisasmito dan dr. Reisa Broto Asmoro   menyelamatkan banyak manusia,"   Pesan Presiden Untuk Melanjutkan
 setiap sore untuk melaporkan update   ujar Doni yang sejak Februari 2022,   Jurus-Jurus Doni Monardo
 data COVID-19,  juga menjadi bagian   menjabat sebagai Ketua Pengurus   Menangani Bencana
 penting yang mengedukasi masyarakat   Pusat Persatuan Purnawirawan TNI AD   Totalitas Doni dalam menjalankan
 dan selalu dinanti kehadirannya.   (PPAD).  tugas di Gugus Tugas ternyata
 Dalam penjelasan Doni, untuk   mendapat dukungan penuh
 mengubah perilaku masyarakat,   Keteguhan Hati Srikandi Indonesia  keluarganya.
 Gugus Tugas juga mengundang   Salah satu kerja sama lintas sektoral   "Sebelum pemerintah
 berbagai kalangan. Mereka yang paling   yang cukup dikenang Doni saat menjadi  mengeluarkan Keppres COVID-19,
 banyak diundang untuk berbicara di   ketua Gugus Tugas adalah kerjasama   saya sudah menyiapkan kantor saya
 Gugus Tugas adalah tokoh agama.   dengan BPOM. "BPOM menurut saya   sebagai tempat tinggal. Saya sudah
 Tujuannya adalah untuk menyampaikan   banyak mendapat tantangan ketika   menyiapkan  tempat tidur untuk tim
 tentang COVID-19, bagaimana upaya   ada pihak yang minta meloloskan   yang mendukung, ada tenaga ahli
 mencegah, apa itu disiplin cuci tangan,   sebagai obat COVID-19. Saya selaku   mungkin sekitar 20-30 orang selain
 serta penggunaan masker. "Apalagi   Gugus Tugas mengingatkan ke ibu   ASN BNPB yang sudah memiliki
 saat menjelang Idulfitri bagaimana   Penny,  tenang saja Gugus Tugas   ruangan sendiri. Dalam waktu sekejap
 mengajak masyarakat mengurangi   ada di belakang ibu. Sebelum WHO   kantor BNPB sudah jadi seperti losmen.
 kerumunan, kami mengeluarkan   mengklaim ada obat COVID-19, kita   Pada istri, saya sudah bilang mungkin
 edaran agar sholat ied diadakan   jangan buru-buru mengklaim nanti   tidak akan pulang berbulan-bulan dan
 terbatas. Ulama juga mengeluarkan   takut salah. Ternyata langkah kita tidak   dia sudah biasa. Alhamdulillah istri
 fatwa boleh sholat ied di dilakukan   salah," tukas Doni.  saya tidak komplain. Kalau istri, anak
 di rumah. Tanpa bantuan organisasi   Koordinasi dengan BPOM   dan cucu mau bertemu bisa datang ke
 keagamaan ustad, pendeta, pastor dan   menurut Doni memiliki nilai penting.   kantor. Saya hanya pulang ke rumah
 lain-lain, itu tidak mudah menurut saya.   "Saya secara langsung selalu   saat libur. Setelah 3 bulan saya hanya
 Indonesia bisa menjadi contoh negara   koordinasi menyangkut vaksin. Tanpa   pulang ke rumah tiap Jumat malam
 lain. Ketika kolaborasi-kolaborasi kami   rekomendasi BPOM untuk penggunaan   kemudian balik lagi ke BNPB pada
 luncurkan, media berperan besar,   vaksin tidak akan bisa dilakukan. Ibu   Minggu siang. Kami langsung rapat,
 hoaks bisa berkurang, hoaks bisa   Penny sangat hati-hati. Beliau tidak   rapat biasanya siang sampai sore
 kita cegah dibantu Kominfo. Begitu   bisa dipaksa oleh siapapun. Kalau ada   terkadang sampai malam," beritahu
 ada berita yang tidak benar langsung   vaksin yang  belum sesuai berdasarkan   Doni.
 diberi stempel hoaks oleh Kominfo.   hasil penelitian dari BPOM, beliau   Saat diminta memberikan kiat-kiat
 Masyarakat terselamatkan berkat   tidak akan izinkan. Saya melihat sikap   yang harus dilakukan BPOM jika ada
 kerjasama berbagai pihak. Kita tidak   tegar beliau. Maaf, biarpun ditakut-  kejadian pandemi di masa datang. Doni
 bisa mengklaim satu dua pihak yang   takuti, tidak takut. Ibu Penny betul-  berpesan singkat dan padat. "Jika ada
 mengatakan paling berjasa," tutur Doni.  betul keukeuh padahal anak buahnya   pandemi? konsisten dengan ketentuan.
 Doni melanjutkan ceritanya tentang   perempuan semua. Srikandi Indonesia   Orang mau mendapatkan obat harus
 munculnya kampanye, "Ingat Pesan   yang sungguh luar biasa. Keteguhan   ada ketentuan dan izin dari BPOM.
 Ibu" yang bertujuan meningkatkan   hati Kepala BPOM membantu banyak   BPOM itukan harus melalui tahapan-
 kesadaran masyarakat akan bahaya   penduduk Indonesia. Sehingga orang   tahapannya sudah sesuai ketentuan.
 COVID-19."Saya undang musisi,   percaya kalau misalnya BPOM tidak   Jadi kalau salah obat dan makanan dari
 antropolog, sosiolog, budayawan dari   teliti, tidak telaten, kemudian hanya   yang susah ditentukan, dampaknya
 berbagai perguruan tinggi. Saya bilang   memenuhi keinginan sejumlah pihak,   bisa fatal. Jadi intinya konsisten dengan
 kalau kita harus menemukan satu kata   publik mengawasi dan melihat dan   ketentuan yang ada," pungkas Doni.
 atau satu kalimat yang bisa dijadikan   bisa saja mereka menolak vaksin.   Jurus-jurus Doni Monardo dalam
 pedoman umum rakyat indonesia,   Karena tidak melalui prosedur.   penanganan bencana memang telah
 agar rakyat bisa paham pesan ini.   Keteguhan dan kepemimpinan ibu   dikenal secara luas oleh banyak pihak.
 Akhirnya muncul kalimat,  "Ingat Pesan   Penny mencerminkan seorang srikandi   Tak heran, Presiden Joko Widodo
 Ibu". Orang Indonesia kan sangat   dan gambaran sikap seorang ibu   pun berpesan pada penerus Doni di
 menghargai sosok ibu. Kalau sudah   yang menyelamatkan banyak jiwa   BNPB dan Satgas COVID-19 untuk
 ingat ibu pasti semua patuh. Akhirnya   manusia indonesia. Beliau tidak mudah   melanjutkan jurus-jurus yang dipakai
 banyak yang membuat video yang   dipengaruhi oleh apapun. Saya tahu   Doni dalam menangani bencana. Benar-
 ditayangkan di media dan membuat   persis itu. Saya melihat BPOM punya   benar sebuah pencapaian yang patut
 kita tersentuh. Kita mendengarkan   konsistensi dalam menjalankan semua   diapresiasi lewat sebuah penghargaan.
 lagunya juga jadi faham, melihat   prosedur yang ditetapkan oleh tahapan   Salam Satu Komando.n



   44                                                                                                            45
                                                                                                                45

 Vol. 5/No. 1/2023                                                                       Vol. 5/No. 1/2023
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52