Page 13 - Presskonpress Tingkatkan Angka Kesembuhan dan Turunkan Angka Kematian Pasien COVID-19, Badan POM Terbitkan Izin Penggunaan dalam Kondisi Darurat Obat 5 - 6 Oktober 2020_Neat
P. 13
untuk meningkatkan kehati-hatian dalam penggunaan dan perlindungan kesehatan
masyarakat.
Sejak periode Maret sampai dengan September 2020, Badan POM secara berkala
melakukan patroli siber terhadap obat yang diklaim dapat menyembuhkan COVID-19.
Hasilnya ada 46.081 link, diantaranya 2.645 link pelapak ilegal menjual obat antivirus.
Selanjutnya terhadap temuan tersebut, telah diajukan rekomendasi takedown kepada
idea (Indonesian E-Commerce Association) dan Kemenkominfo dan telah terealisasi
73,9 persen.
Badan POM terus-menerus secara berkesinambungan melakukan pengawasan mutu
obat melalui sampling dan pengujian, pengawasan keamanan obat melalui aktivitas
farmakovigilans dengan menerima pelaporan efek samping obat dari industri farmasi,
tenaga kesehatan, dan masyarakat melalui aplikasi BPOM Mobile.
Masyarakat juga harus lebih berhati-hati dalam memilih, membeli dan mengonsumsi
produk Obat dan Makanan, termasuk banyaknya informasi penggunaan obat-obat
herbal dengan klaim mencegah, mengobati atau menyembuhkan COVID-19. Selalu
ingat Cek “KLIK” (Kemasan, Label, izin Edar dan Kedaluwarsa) sebelum membeli atau
mengonsumsi produk Obat dan Makanan. Karena pencegahan merupakan kunci
utama dalam memutus mata rantai penyebaran wabah COVID-19.
BPOM mengatakan perjuangan melawan COVID-19 bergantung pula pada peran aktif
masyarakat. Masyarakat harus selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan di mana
pun berada. Selalu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan,
rajin mencuci tangan dengan sabun, olahraga rutin, istirahat cukup, makan makanan
sehat dan bernutrisi.