Page 14 - Presskonpress Tingkatkan Angka Kesembuhan dan Turunkan Angka Kematian Pasien COVID-19, Badan POM Terbitkan Izin Penggunaan dalam Kondisi Darurat Obat 5 - 6 Oktober 2020_Neat
P. 14

Judul                 : BPOM Izinkan Favipiravir dan Remdesivir untuk Pasien Covid-19

               Nama Media            : cnnindonesia.com

               Tanggal               : 6 Oktober 2020

               Halaman/URL          : https://www.cnnindonesia.com/nasional/20201006001616-20-
                                      554714/bpom-izinkan-favipiravir-dan-remdesivir-untuk-pasien-covid-19

               Tipe Media            : Online



                                                            Kepala  Badan  Pengawas  Obat  dan  Makanan
                                                            (BPOM)  Penny  Lukito  memberikan  izin
                                                            penggunaan obat favipiravir               dan
                                                            remdesivir untuk  pengobatan  pasien Covid-
                                                            19 dalam kondisi darurat kesehatan.
                                                            Penny      menjelaskan,      BPOM       telah
                                                            memberikan persetujuan penggunaan obat
                                                            tersebut  pada  September  lalu,  dalam
               kondisi  darurat  kesehatan  atau emergency  use  authorization  (EUA).  Penggunaan
               favipiravir diberikan sejak 3 September, sedangkan remdesivir pada 19 September.

               "Penerbitan EUA diharapkan  dapat memberikan  percepatan akses  obat-obat  yang
               dibutuhkan  dalam  penanganan  Covid-19  oleh  para  dokter,"  ujar  Penny  dalam
               keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (5/10).

               Di  Indonesia,  perusahaan  farmasi  yang  telah  mengantongi  izin  produksi  dan
               pengedaran favipiravir  adalah  Industri  Farmasi PT Beta  Pharmacon  (Dexa  Group)
               dengan merk dagang Avigan. Selain itu, PT Kimia Farma Tbk juga sudah mengantongi
               izin BPOM untuk memproduksi produk generik favipiravir di Indonesia.
               Sedangkan  izin  edar dan  produksi  remdesivir  dikantongi  oleh  Industri  Farmasi  PT
               Amarox Pharma Global, PT Indofarma, dan PT Dexa Medica.

               "Dengan  tersedianya  obat-obat  tersebut  diharapkan  dapat  meningkatkan  angka
               kesembuhan  dan  menurunkan  angka  kematian,  yang  menjadi  target  pemerintah
               dalam percepatan penanganan Covid-19," ucap Penny.

               Dia juga mengatakan BPOM terus melakukan pengawasan penyaluran dan distribusi
               obat  untuk  menjamin  mutu  dan  khasiat  obat.  Dalam  upaya  pengawasan,  BPOM
               melakukan evaluasi pelaporan, produksi dan distribusi obat yang disampaikan secara
               berkala.

               Pihaknya  juga  melakukan  uji  klinik  di  Indonesia  untuk  memastikan  khasiat  dan
               keamanan obat melalui kegiatan pemantauan dan pelaporan efek samping obat pada
               pasien (farmakovigilans).
               "Hal-hal  tersebut  merupakan  upaya  Badan  POM  dalam  melindungi  masyarakat
               berupa pemastian keamanan, kasiat, dan mutu obat yang beredar," ucapnya.
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19