Page 25 - Mapom III_Juli-September 2020_04_Neat
P. 25
Kanan: Kunjungan kerja Badan
POM ke Uni Emirat Arab
untuk untuk mendapatkan
gambaran yang jelas terhadap
proses pengembangan vaksin
COVID-19 yang dibuat oleh
Sinopharm dan dilakukan uji
klinik fase 3 di UEA (24-26/08)
24-26 Agustus 2020 Kepala Badan
POM RI Penny K. Lukito berkunjung
ke Uni Emirat Arab (UEA).
“Kunjungan ini bertujuan khususnya
untuk memberikan dukungan
langkah-langkah regulatori dalam
rangka mengakselerasi akses
vaksin COVID-19 dan mendapatkan
informasi data terkait pelaksanaan
uji klinik yang saat ini tengah dalam 1 dan 2 dan telah mendapatkan dalam memenuhi kebutuhan
proses fase 3 di UEA,” jelas Kepala sertifikasi halal. Hasil uji klinik Indonesia. Pihak Regulator UEA
Badan POM. Kunjungan Badan tersebut juga telah dipublikasi di juga menggarisbawahi pengakuan
POM sangat diperlukan untuk JAMA (The Journal of American mengenai potensi dan kapasitas
mendapatkan gambaran yang jelas Medical Association). Dalam industri farmasi dan vaksin
terhadap proses pengembangan pertemuan dengan CEO Group-42 Indonesia yang dipandang kuat di
vaksin COVID-19 yang dibuat oleh (G-42) Mr. Peng Xiao, juga dibahas kalangan negara-negara OKI dan di
Sinopharm dan dilakukan uji klinik adanya kesempatan bagi Industri Kawasan Timur Tengah.
fase 3 di UEA. Farmasi di Indonesia untuk menjadi Terkait hal ini, kedua lembaga
bagian dalam proses transfer
Dalam kunjungan ke UEA, Kepala sepakat untuk menuangkan
Badan POM melakukan serangkaian teknologi produksi vaksin tersebut, dukungan kolaborasi dalam bentuk
pertemuan dengan Assistant yang dapat digunakan baik untuk Memorandum of Understanding
Undersecretary of Health Policy di Indonesia maupun di ekspor ke (MoU) sebagai platform untuk
and Licensing of UAE Ministry of negara lain. mengawal proses regulasi di
Health (Kementerian Kesehatan Pada pertemuan bilateral dengan bidang obat dan vaksin dan kerja
UEA) Dr. Amin Hussain Al Amiri, Kepala Regulator Pengawasan sama untuk pengembangan
Acting Undersecretary of Abu Obat UEA, Assistant Under industri farmasi di kedua negara.
Dhabi Department of Health (DoH) Secretary for Health and Licensing, Khusus untuk pengembangan
Dr. Jamal Alkaabi, CEO Group-42 Dr. Amin Hussain Al Amiri, Kepala vaksin COVID-19 dalam rangka
(G-42) Mr. Peng Xiao, Sinopharm Badan POM menggarisbawahi menyediakan kapasitas produksi
serta mengunjungi Vaccine Testing pentingnya dukungan kerja sama komersial yang besar, terdapat
Centre yang berlokasi di Abu Dhabi regulator untuk pengembangan peluang menggunakan sarana
National Exhibition Centre. vaksin COVID-19. Dialog dan produksi Bio Farma, mengingat
kerja sama antara Badan POM saat ini di UEA sedang dalam taraf
“Kami meninjau langsung dan Kementerian Kesehatan UEA pembangunan industri vaksin.
pelaksanaan uji klinik vaksin akan sangat bermanfaat untuk Pemerintah UEA mengharapkan
COVID-19 di Vaccine Testing Centre. memastikan akses yang cepat adanya kerja sama yang saling
Hal ini dilakukan untuk memastikan atas vaksin tesebut melalui proses menguntungkan (mutual benefit)
uji klinik tersebut dijalankan regulatori yang terarah dan sejalan untuk mengawal ketersediaan
dengan baik dan sesuai dengan dengan standar internasional. Hal vaksin yang aman, berkualitas, dan
ketentuan untuk mendukung ini akan mendorong percepatan efektif di kedua negara.
data keamanan dan khasiat vaksin pemberian EUA tepat pada
tersebut,” jelas Kepala Badan POM. Kunjungan kerja sama juga
waktunya.
Kandidat vaksin COVID-19 ini telah Senada dengan Kepala Badan POM, diharapkan dapat mendorong
kerja sama investasi industri
mendapatkan Emergency Use Dr. Amin Hussain Al Amiri menaruh farmasi baik di Indonesia maupun
Authorization (EUA) dari Regulator apresiasi yang tinggi kepada di UEA. Selain itu Industri Farmasi
Pengawas Obat Republik Rakyat Indonesia terhadap komitmen kuat Indonesia dapat memanfaatkan
Tiongkok (RRT), yaitu National antara pejabat tinggi kedua negara potensi UEA, sebagai The
Medicines Products Administration dalam mendukung kolaborasi untuk International Humanitarian City
(NMPA) pada bulan Juli 2020 mengembangkan vaksin COVID-19 (IHC) suatu hub untuk humanitarian
berdasarkan hasil uji klinik fase
Edisi III Juli - September 2020 23