Page 4 - ABO KELAS 12
P. 4

KEGIATAN BELAJAR 1
                                          PENANGANAN DAN PERSIAPAN SAMPEL



                  Dalam melaksanakan analisis bahan organik tidak dapat dipisahkan dengan cara penanganan
                  dan persiapan sampel  untuk memperkecil kesalahan dalam hasil analisis komposisi zat gizi,
                  terutama  terhadap  zat  gizi  yang  mudah  rusak,  perlu  dilakukan  langkah-langkah  terhadap
                  sampel sebelum dilakukan analisis komposisi zat gizi:

                  1.Pengambilan dan persiapan sampel sebelum dianalisis

                  2.Analisis zat gizi


                  3.Perhitungan hasil analisis zat gizi

                  Pada penulisan ini akan dibahas mengenai cara pengambilan dan persiapan sampel sebelum
                  dianalisis, karena cara yang lain akan mempunyai prosedur analisis setiap zat gizi.


                        Penggolongan Sampel
                         Sampel digolongkan menjadi:

                         1.Golongan sampel tunggal , yang dimaksud adalah yang pengambilan sampelnya
                  dikerjakan tanpa ulangan, karena sampel tersebut tidak dibudidayakan dan dikonsumsi  hanya
                  sewaktu-waktu.  Data  analisis  sampel  tersebut  hanya  diperlukan  sebagai  informasi  pada
                  daerah terbatas.

                         2.Golongan sampel tunggal komposit, yang dimaksud adalah sampel suatu macam
                  pangan yang diperoleh dari berbagai  daerah/tempat, misalnya pisang ambon.Hasil analisis
                  komposisi zat gizi dapat mewakili golongan sampel tersebut.

                         3.Golongan sampel komposit ganda, yang dimaksud adalah makanan mentah maupun
                  terolah, yang terdiri dari berbagai bahan pangan campuran.



                        Cara pengambilan sampel

                  Setiap analis yang akan mengerjakan analisis zat diharuskan mencatat dalam formulir yang
                  berisi  informasi  mengenai  keadaan  sampel  yang  akan  dianalisis  sesuai  dengan  golongan
                  sampel:


                  1.Golongan sampel tunggal(mentah atau terolah):

                      a.  Nama  sampel:  nama  setempat  atau  nama  sinonim  dengan  daerah  lain  dan  nama
                          latin(botani, zoologi dsb).
                      b.  Keadaan  fisik  sampel  waktu  diterima  di  laboratorium:segar,  layu,  mentah  keadaan
                          masih  muda/setengah  matang,  matang,  “overripe”.  Bagian  yang  biasa  dimakan,
                          bagian batang, daun, bunga, buah dsb.
                      c.  Wilayah  sampel  tersebut  didapat:  di  lautan,  dataran  tinggi,dataran  rendah,
                          pekarangan, dan perladangan.
                                                                                                            4
   1   2   3   4   5   6   7   8   9