Page 38 - EMODUL LITERASI HOTS NORS fiks_Classical
P. 38
KOLOID 19 34
e. Penggumpalan darah
Darah mengandung sejumlah koloid protein yang bermuatan negative. Jika terdapat
luka kecil, maka luka tersebut dapat diobati dengan pensil stiptik atau tawas yang
3+
3+
mengandung ion-ion Al dan Fe . Ion-ion ini akan menetralkan muatan-muatan
partikel koloid protein dan membantu penggumpalan darah.
f. Membantu Pasien Gagal Ginjal
Proses dialisi dengan alat dialisator untuk memisahkan partikel-partikel koloid dan
zat terlarut. Penerapan dalam kesehatan adalah mesin pencuci darah untuk penderita
gagal ginjal. Ion-ion dan molekul kecil dapat melewati selaput semipermiabel dengan
demikian pada akhir proses pada kantung hanya tersisa koloid saja. Dengan
melakukan cuci darah yang memanfaatkan prinsip dialysis koloid, senyawa beracun
seperti urea dan keratin dalam darah penderita gagal ginjal dapat dikeluarkan. Darah
yang telah bersih kemudian dimasukkan kembali ke tubuh pasien.
g. Industri Bahan Makanan
Untuk menjaga kestabilan bahan makanan, bahan tersebut dibuat dalam bentuk
koloid seperti mentega, keju, es cream, jelly dan lain-lain.
Gambar 21. Contoh koloid industry bahan makanan
Sumber : tribunnews.com
h. Sebagai Bahan Pencuci
Prinsip koloid juga digunakan dalam proses pencucian
dengan sabun dan detergen. Dalam pencucian dengan
sabun atau detergen berfungsi sebagai emulgator.
Sabun/detergen akan mengemulsikan minyak dalam air
sehingga kotoran-kotoran berupa lemak atau
minyak dapat dihilangkan dengan cara pembilasan Gambar 22. Contoh bahan
pencuci
dengan air. Sumber : bukalapak.com