Page 7 - METODE SURVEI
P. 7

Pada  dasarnya  metode  ini  dilakukan  dengan  mencatat  jenis  dan  jumlah  bahanmakanan  yang

               dikonsumsi pada masa lalu (Suharjo,et al, 1987). Wawancara dilakukansedalam mungkin agar
               responden dapat mengungkapkan jenis bahan makanan yangdikonsumsinya beberapa hari yang

               lalu. Agar wawancara berlangsung sistematika yang baik,maka terlebih dahulu perlu disiapkan
               kuesioner  (daftar  pertanyaan).  Kuesioner  tersebut  mengarahkan  wawancara  menurut  urutan

               waktu makan dan pengelompokkan bahan makanan(Riyadi,1995 ).

                  Langkah-langkah metode Recall Nutrition
                1)  Petugas atau pewawancara menanyakan kembali dan mencatat semua makanan atauminuman

                    yang dikonsumsi responden dalam ukuran rumah tangga (URT) selama kurunwaktu 24 jam, 48 jam
                    hingga  3  hari  yang  lalu  tergantung  pada  tujuan  survey  konsumsi  makanan,  kemudian  petugas

                    melakukan konversi dari Ukuran Rumah Tangga (URT) seperti potong, ikat, gelas, piring dan alat

                    atau ukuran lain yang biasa digunakan di rumahtangga ke dalam ukuran berat (gram). Daftar
                    URT digunakan dalam menaksirkan jumlah bahan makanan, bila ingin mengkonversi dari

                    URT  kedalam  ukuran  berat  (gram)dan  ukuran  volume  (liter ).Pada  umumnya  URT  untuk
                    setiap daerah dan rumah tangga berbeda-beda, oleh karena itu sebelum menggunakan daftar

                    URT  perlu  dilakukan  koreksisesuai  dengan  URT  yang  digunakan.  Terutama untuk ukuran-
                    ukuran potong, buah, butir,iris, bungkus, biji, batang, ikat dan lain-lainnya, sehingga informasi

                    dan  pencatatan  harusdilengkapi  dengan  besar  dan  kecil  ukuran  bahan  makanan  atau

                    makanan  tersebut  MenurutSusanto  (1987)  untuk  memudahkan  dalam  mengingat  kembali
                    jumlah  makanan  yangdikonsumsi  setiap  orang  maka  diperlukan  bantuan  contoh  bahan

                    makanan (food models) yang telah dibakukan beratnya.
                2)  Menganalisis  bahan  makanan  ke  dalam  zat  gizi  dengan  menggunakan  Daftar

                    KomposisiBahan  Makanan  (DKBM).  DKBM  adalah  daftar  yang  memuat  susunan
                    kandungan  zat-zatgizi  berbagai  jenis  bahan  makanan  atau  makanan.  Zat  gizi  tersebut

                    meliputi  energi,  protein,lemak,  karbohidrat,  beberapa  mineral  penting  (kalsium,  besi,  dan

                    vitamin, (Vitamin A,Vitamin B, Niasin dan Vitamin C).
                3)  Membandingkan  dengan  Daftar  Kecukupan  Gizi  yang  Dianjurkan  (DKGA)atau

                    AngkaKecukupan Gizi  (AKG )  untuk Indonesia. Untuk menilai tingkat  konsumsi  makanan

                    diperoleh  suatu  standar  kecukupan  yangdianjurkan  atau  Recomended  Dietary  Allowance
                    (RDA)  untuk  populasi  yang  diteliti.  Untuk Indonesia,  Angka  Kecukupan  Gizi  (AKG)  yang
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12