Page 95 - Sufisme-Dalam-Tafsir-Nawawi-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA
P. 95
S u f i s m e D a l a m T a f s i r N a w a w i | 94
Razi adalah kitab-kitab tafsir kaum Mu’tazilah, seperti Tafsîr
Abî Muslim al-Ashbahâni, Tafsîr al-Qâdhî ‘Abd al-Jabbâr, dan
Tafsîr al-Zamakhsyari. Namun demikian kutipan Fakhr al-Din
dari kitab-kitab Mu’tazilah atau pendapat-pendapat tokoh
Mu’tazilah lebih kepada untuk dikritisi dengan memberikan
pandangan berbeda terhadap dalil dan hujah kaum
Mu’tazilah itu sendiri, bukan untuk tujuan membenarkan
151
argumen mereka .
3. Tafsîr Abî al-Su’ûd. Judul asli kitab ini adalah Irsyâd al-Aql al-
Salîm Ilâ Mazâyâ al-Kitâb al-Karîm, lebih dikenal dengan Tafsîr
Abî al-Su’ûd. Ditulis oleh Abu al-Su’ud Muhammad ibn
Muhammad ibn Muhammad ibn Mustafa al-Imadi, wafat
tahun 982 H. Metode Abu al-Su’ud dalam tafsirnya ini
banyak mengungkap sisi Balâghah dan I’jâz Lughawi. Di
dalamnya tidak mengungkap cerita-cerita Isrâiliyyât, bahkan
juga tidak banyak memuat masalah-masalah fiqih. Menurut
muhaqqiq-nya, yaitu Abd al-Qadir Ahmad Atha’ Tafsîr Abî al-
Su’ûd banyak mengambil dari tafsir al-Kasysyâf, dan tafsir
Anwâr al-Tanzîl, dengan tambahan dari hasil bacaannya
152
terutama tafsir al-Wâhidi .
4. Tafsîr al-Sirâj al-Munîr. Tafsir ini ditulis oleh Syams al-Din
ibn Muhammad ibn Muhammad al-Syarbini. Salah seorang
tokoh Mesir bermazhab Syafi’i, wafat tahun 977 H-1569 M.
151 Khalil al-Mais, Tafsîr al-Fakhr al-Râzî, Muqaddimah…, j. 1, hal 29.
152 Abu Su’ud Ibn Muhammad, Mukadimah Tafsîr Abî al-Su’ûd, Tahqîq
Abd al-Qadir Ahmad Atha’, Bairut: Dar al-Fikr, j. 1, hal. 5

