Page 12 - KOMUNIKASI TERAPEUTIK
P. 12
f. Memfokuskan
Untuk membatasi bahan pembicaraan sehingga percakapan menjadi
lebih spesifik dan dimengerti. Usahakan untuk tidak memutus pembicaraan
ketika pasien menyampaikan masalah yang penting.
Misalnya:
Perawat: “Hal ini tampak penting, mari kita bicarakan lebih dalam lagi”.
“Apa yang sudah kita sepakati untuk dibicarakan”.
g. Menyatakan hasil observasi
Pasien dapat menguraikan apakah pesannya diterima dengan benar
atau tidak. Perawat harus memberikan umpan balik kepada klien dengan
menyatakan hasil pengamatannya.
Misalnya:
Perawat: “Anda (bapak/ibu/saudara/saudari) sudah makan banyak, sepertinya
sudah tidak mual lagi ya?”.
h. Memberikan penghargaan
Misalnya: Ibu tampak cocok sekali mengenakan kerudung berwarna coklat
ini”.
i. Menawarkan diri
Misalnya:
Perawat: “Mari saya bantu memakaikan baju”.
7