Page 131 - Final Sejarah Islam Asia Tenggara Masa Klasik
P. 131

berniaga sampai ke India, Persia, dan   Ternate ke-12 Molotameya (1350-1357).   Marhum. Zainal Abidin mempelajari   Menurut Pires, kapal-kapal yang datang
 Arab.  Dalam bahasa Ternate sebutan untuk   Islam dari Giri. Sebagai raja dari Maluku,   berdagang ke Maluku berasal dari Giri
 raja ialah kolano. Dari persahabatannya   ketika berada di Jawa ia dikenal sebagai   dan Malaka. Armada dagang yang
 Sebagai emporium dan kota niaga   dengan para pedagang Islam,   Raja Bulawa yang artinya adalah Raja   datang dari Malaka adalah milik Curia
 terebesar di Asia Tenggara di abad ke-15,   Molotameya mendapat pengetahuan   Cengkih. Zainal Abidin mendapatkan   Dewa. Sementara kapal-kapal yang
 Malaka tidak hanya mengembangkan   tentang cara membuat kapal. Sejak   julukan itu karena ia membawa hadiah   datang dari Gresik adalah milik Pate
 hubungan dagang dengan kota-kota   itu sangat mungkin telah mulai ada   cengkih untuk gurunya di Pesantren   Cucuf (Adipati Yusuf). Selain dari Gresik
 niaga di Pesisir Utara Jawa bagian Timur,   komunitas-komunitas muslim di ternate.  Giri. Ketika telah menyelesaikan masa   dan Malaka, datang pula kapal-kapal
 seperti; Tuban, Gresik dan Jaratan, tetapi   belajarnya di Giri, ia kembali ke Ternate   lain dari Jawa dan Melayu.
 juga dengan kota-kota dagang di bagian   Informasi selanjutnya mengatakan   dengan disertai seorang pendakwah
 utara Jawa Tengah dan Jawa Barat,   bahwa pada masa pemerintahan   bernama Tuhubahalul. Dalam Hikayat   Pires mengatakan bahwa ketika ia
 antara lain; Jepara, Demak, Cirebon,   Kolano Marhum yang adalah raja ke-17   Tanah Hitu yang ditulis oleh Imam   sampai di Maluku, raja-raja di wilayah
 Indramayu, dan Banten. Berbagai   di Ternate, telah tiba seorang ulama   Rijali dikatakan bahwa orang yang   itu telah memeluk agama Islam. Paling
 sumber awal tentang Islam di Asia   bernama Maulana Husen dari Jawa.   mendampingi Zainal Abidin selama   tidak ada empat kerajaan utama di
 Tenggara berupa Babad, Hikayat, Berita   Kemungkinan besar Maulana Husen   berada di Giri adalah Perdana Jamilu   Maluku di awal abad ke-16, yaitu;
 Cina, Dokumen Portugis dan Belanda,   adalah seorang pendakwah Islam yang   dari Hitu.  Ternate, Tidore, Bacan dan Jailolo.
 batu-batu nisan, dan benda-benda   berasal dari Giri di Jawa Timur. Selama   Keempat kerajaan tersebut membentuk
 sejarah lainnya memberikan petunjuk   di Ternate, selain menyebarkan Islam,   Berita lain tentang asal mula masuknya   satu kesatuan yang dalam konsep sosial-
 tentang awal mula kedatangan dan   Maulana Husen juga memperlihatkan   Islam ke Maluku berasal dari sumber   politik Masyarakat Maluku disebut
 proses awal perkembangan komnitas   keahlianya dalam membaca Al Qur’an   Portugis ditulis oleh Tome Pires.   “Maluku Kie Raha”. Arti dari istilah ini
 Islam di Pesisir Utara Jawa.  dan menulis huruf Arab. Dakwah yang   Menurut Pires (1512-1515), penduduk   adalah Maluku Empat Gunung yang
 disampaikan oleh Maulana Husen telah   Maluku masuk Islam sekitar 50 tahun   direpresentasikan oleh empat kerajaan
 Dari Pesisir Utara Jawa, Islam menyebar   menarik perhatian raja dan sebagian   sebelum ia sampai di sana.  Jika   yang telah disebutkan sebelumnya.
                                    18
 ke bagian timur kepulauan Nusantara,   besar rakyat Ternate.  Raja Marhum   dihitung dari saat kedatangan Tome   Keberadaan empat kerajaan yang
 17
 yaitu ke wilayah Maluku. Sumber-  tercatat sebagai raja Ternate pertama   Pires dapat diperkirakan bahwa Islam   membentuk federasi dalam menjalin
 sumber lokal maluku, seperti Hikayat   yang memeluk agama Islam.  masuk ke Kepulauan Maluku sekitar   hubungan satu dengan lainnya berkaitan
 Tanah Hitu, menyatakan bahwa sejak   tahun 1460-1465. Keterangan Pires ini   dengan kepentingan dalam perdagangan
 awal abad ke-14 Maluku telah didatangi   Raja Ternate yang pertama kali   diperkuat oleh kesaksian Antonia Galvao   rempah-rempah. Dengan membentuk
 oleh para pedagang muslim. Kedatangan   menyandang gelar sultan adalah Zainal   yang juga menujungi Kepulauan Maluku   federasi, maka keempat kerajaan utama
 mereka ke Maluku berkaitan dengan   Abidin yang memerintahan tahun 1486-  pada tahun 1545-1550 yang mengatakan   di Maluku dapat menghindarkan
 kepentingan untuk melakukan   1499. Ia adalah raja yang mengganti gelar   bahwa Islam masuk ke Maluku sekitar   terjadinya konflik di antara mereka
 perniagaan rempah-rempah. Penguasa   kolano menjadi sultan. Sultan Zainal   80-90 tahun sebelumnya. Jika dihitung,   dan tetap menjaga agar perdagangan
 Maluku pertama yang menerima Islam   Abidin merupakan raja ke-18 kesultanan   tahun yang diperkirakan oleh Galvao   rempah-rempah dapat mendatangkan
 dengan tangan terbuka ialah Raja   Ternate dan ia adalah putra dari Raja   sama dengan yang disebut oleh Pires.   keuntungan bagi mereka semua.



 118  Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik   Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik   119
   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135   136