Page 173 - Final Sejarah Islam Asia Tenggara Masa Klasik
P. 173
Khusus untuk kerajaan Patani, arti peran dan menanugrahkan nobat untuk raja Raja Patani memiliki hubungan yang Islam di lingkungan kerajaan. Pada
Malaka dan budaya Melayu bisa dilihat Patani. Karena itu, nobat tidak hanya dekat dengan ulama. Pembangunan 1601, misalnya, raja Patani diberitakan
55
dalam rancang-bangun istana berikut menandakan kebesaran Malaka sebagai masjid Patani pertama yang permanen, telah mengeksekusi dua orang anggota
alat-alat kebesaran kerajaan. Budaya kerajaan terkemuka yang menyandang bertempat di Kresik, menjadi bukti keluarga Orang Kaya karena terbukti
Melayu-Malaka tetap berperan sebagai posisi sebagai pusat budaya Melayu, tapi dari hubungan raja-ulama tersebut. telah berzina. Usaha penerapan ajaran
sumber inspirasi dan landasan kultural. juga bermakna pengakuan bahwa Patani Dirancang dalam “gaya Patani”, Islam ini terus berkembang sejalan
Di samping pusat politik, istana Patani adalah kerajaan dengan posisi penting. masjid Kresik sekaligus menandakan dengan menguatnya pengaruh ulama.
memiliki bangunan masjid di sebelah pengakuan raja terhadap pentingnya Bersama dengan itu, para ulama juga
selatan,, berhadapan dengan pasar Patani kemudian berkembang menjadi posisi elit agama, di samping orang berjasa menjadikan masyarakat Patani
(padang) di sebelah utara. Jadi, selain kerajaan dengan pengaruh yang besar kaya dan bendahara, dalam peta politik dikenal sebagai Muslim bermazhab
54
memancarkan daulat, yang membuat di Melayu-Nusantara. Selain memiliki kerajaan Patani. Pada masa Sultan Syafii. Dengan bukti ini, ulama dan
59
raja memiliki legitimasi politik-berbasis struktur sosial yang relatif sama dengan Muzaffar Syah (1530-1564), misalnya, Islam jelas memiliki peran penting
agama untuk berkuasa di kerajaan, kerajaan-kerajaan Melayu lain—di mana seorang ulama bernama Syaikh Safi dalam kehidupan masyarakat Patani.
istana Patani sekaligus menunjukkan orang kaya, bendahara dan sahbandar al-Din diberi gelar Seri Raja Fakih Ulama tampil sebagai elit sosial-
sikap raja yang mengakomodasi menjadi elit ekonomi dan politik—Patani oleh pihak kerajaan atas jasanya keagamaan dengan pengaruh yang besar
kepentingan rakyatnya di bidang agama juga terlibat dalam relasi politik dan dalam pembangunan masjid Patani bahkan melampaui masalah keagamaan.
yang telah beralih ke Islam. bahkan perkawinan antar-kerajaan dan sekaligus menjadi imam masjid. Peranan Ulama kerap menentukan
57
Melayu. Raja Ungu, ratu ketiga Patani, Contoh lain terkait dengan seorang dinamika politik kerajaan.
Raja Patani memiliki sejumlah alat menikah dengan raja Pahang. Raja ulama yang berkarir di dalam istana,
kebesaran yang bermakna simbolik Kuning, anak Raja Ungu, menikah Wan Muhammad, konon adalah anak Besarnya pengaruh Islam di Patani
berarti bagi keberadan kerajaan. Salah dengan Raja Siak, yang juga saudara Raja dari Syaikh Safi al-Din, yang hidup sejalan dengan penerimaan masyarakat
satu alat kebesaran kerajaan adalah nobat, Johor Sultan Alauddin Ri’ayat Syah II. pada masa awal kekuasaan Sultan terhadap budaya dan istiadat Melayu
sejenis alat atau instrmen musik yang Begitu juga Patani menjadi tempat untuk Mansur Syah. Dalam Hikayat Patani, dia yang berbasis di Malaka. Hal ini bisa
dimainkan pada acara kerajaan di istana. mencari perlindungan bagi elit kerajaan digambarkan sang raja untuk mewakili dilihat antara lain dalam karya sastra
Arti penting dari alat ini terkait dengan yang terlibat konflik. Menyusul jatuhnya kerajaan Patani dalam pembicaraan sejarah yang sangat terkenal dan
fakta bahwa nobat di Patani adalah Batu Sawar ke Aceh pada 1613, Sultan damai dengan Ayudia menyusul konflik memiliki makna kultural signifikan
pemberian kerajaan Malaka, tepatnya Pahang lari ke Patani untuk mencari yang terjadi pada 1564. Atas posisinya dalam masyarakat Patani, Hikayat Patani.
Sultan Mahmud Syah (1488-1511). Hal ini suaka sampai keadaan aman. Pada 1639, ini, dia kemudian dianugrahi gelar Diberi judul “hikayat” karena karya ini
dimuat dalam teks Sejarah Melayu, yang seiring konflik antara Aceh dan Johor, Orang Kaya Seri Agar Diraja. 58 dibuat berbasis tradisi sastra Melayu dan
mengisahkan tentang penguasa Patani, raja Johor tinggal di Patani selama dua jenis karya sastra yang dominan dalam
Chau Seri Bangsa, mengrim utusan ke tahun. Hal ini menunjukkan bahwa Posisi penting ulama di Patani juga bisa budaya Melayu. Hikayat Patani berkisah
56
Malaka untuk “memohon nobat kepada Patani telah diakui sebagai satu kerajaan dijelaskan dari fakta bahwa mereka tentang kerajaan Patani dalam pola dan
Sultan Mahmud Syah”, yang segera dengan posisi penting dalam dunia berhasil memengaruhi raja untuk gaya yang berakar kuat dalam sasta
disambutnya dengan upacara kerajaan politik kawasan. mengimplementasikan sejumlah ajaran tradisi Melayu. Selain menggunakan
160 Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik 161