Page 56 - Modul Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi
P. 56

Membaca ini gunakan sebagai:

                  a.  Mengeja bahan yang di anggap mudah.
                  b.  Menemukan novel mudah untuk mngikuti jalan ceritanya.


                  6)  Membaca secara cepat (350-500 kpm)

                  Membaca ini digunakan:
                  a.  Menafsirkan bacaan yang mudah dalam bentuk daskriptif,

                  b.  Juga membaca fiksi yang lumanyan sulit untuk menikmati keindahan sastranya.


                  7)  Membaca dengan kecepatan rata-rata (250-350 kpm)

                  Membaca ini gunakan untuk:

                  a.  Memahami  fiksi  dengan  bertujuan  agar  menganalisis  watak  dari  tokoh  serta  alur
               ceritanya.

                  b.  Menguasai nonfiksi sangat sulit karena mencari hubungan, atau evaluasi ide penulis.


                  8)  Membaca lambat (100-125 kpm)
                  a.   Sunguh-sunguh belajar membaca bahan-bahan yang sulit dan juga menguasai isinya,

                  b.  Menguasai bahan ilmia yang sulit juga bersifat teknik,

                  c.  Membuat analisis dari bahan bernilai sastra klasik


                  9)  Membaca persoalan yang ditunjukkan dengan bacaan yang bersifat intruksional
                        (pedoman).



               C.  Usaha dan Potensi Membaca
                       Ikatan  pendidikan  dalam  kemampuan  membaca  tidak  memiliki  masalah  sedikit  pun.

               Tetapi, ada sedikit  yang harus di  perbaiki antara kecerdasan dan kemampuan membaca.  Bagi
               seseorang  yang  mampu  dalam  membaca  cepat  pastinya  akan  lebih  mudah  dalam  memahami

               bahan yang ia baca, begitu pula dengan sebaliknya bila keseharianya memiliki kebiasaan yang

               malas atau tidak giat dalam belajar maka ia siap-siap akan lambat dalam memahami materi.
                       Metode untuk mengatasi  kebiasaan yang tidak baik dalam pembelajaran tergantung diri

               sendiri jika kita mau cepat membaca maka rajin-rajinlah belajar, namun sebaliknya jika kita tidak


                                                                                                           52
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61