Page 9 - Isolasi Pemurnian dan Identifikasi Senyawa Golongan Flavanoid
P. 9

BAB III


                                                         FLAVONOID

                       Metabolit sekunder pada tanaman telah diketahui memberikan efek farmakologis,

               diantaranya antioksidan, sitotoksik, antimikroba dan antivirus. Salah satu metabolit sekunder yang

               penting pada tumbuhan adalah flavonoid yang merupakan turunan dari 2-phenyl-benzyl-γ-pyrone
               dengan biosintesis menggunakan jalur fenilpropanoid. Flavonoid pada tumbuhan berperan

               memberi warna, rasa pada biji, bunga, dan buah serta aroma, serta melindungi tumbuhan dari

               pengaruh lingkungan, sebagai antimikroba, dan perlindungan dari paparan sinar UV.

                       Dalam bidang kesehatan, flavonoid berperan sebagai anti bakteri, anti oksidan, anti

               nflamasi, dan anti diabetes. Flavonoid dibagi menjadi beberapa subkelompok berdasarkan
               substitusi karbon pada gugus aromatik sentral (C). Sub kelompok tersebut adalah: flavon,

               flavonols, flavanone, flavanol/ katekin, antosianin dan kalkon. Flavonoid merupakan kelompok
               polifenol dan diklasifikasikan berdasarkan struktur kimia serta biosintesisnya.


                       Flavonoid merupakan kelompok senyawa fenolik terbesar yang ditemukan di alam dan

               berasal dari tumbuhan tingkat tinggi. Flavonoid mempunyai kerangka dasar dengan 15 atom
               karbon, dimana dua cincin benzen (C6) terikat pada satu rantai propan (C3) sehingga membentuk

               suatu susunan (C6-C3-C6) dengan struktur 1,3-diarilpropan. Senyawa-senyawa flavonoid terdiri
               dari beberapa jenis, bergantung pada tingkat oksidasi rantai propan dari sistem 1,3-diarilpropan



                                                                          Prinsip isolasi bahan alam
                              Kerangka dasar Flavanoid          https://www.youtube.com/watch?v=NK5G45K4luM


               Klasifikasi Flavonoid dan Strukturnya


                      Flavon merupakan flavonoid yang sering ditemukan pada daun, buah dan bunga dalam
               bentuk glukosida. Beberapa contoh senyawa flavon adalah : apigenin, luteolin, luteolin-7-

               glukosida, akatekin, dan baicalin. Struktur flavon sendiri terdiri dari ikatan rangkap antara posisi

               2′dan 3′, serta memiliki keton pada posisi 4. Sebagian besar flavon memiliki gugus hidroksilpada
               posisi 5. Tanaman yang banyak mengandung flavon diantaranya adalah seledri, kamomil, daun

               mint, dan ginkgo biloba.






              Isolasi Pemurnian dan Identifikasi Senyawa Golongan Flavanoid                                             9
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14