Page 13 - 00_sampul_depan.pdf
P. 13

Tabel 1.1
                                              Partikel Dasar Penyusun Atom

                                                                               Muatan    Muatan
                                                       Massa
                        Partikel Lambang    Penemu             Massa (gram)     eksak     relatif
                                                       (sma)
                                                                              (Coloumb)   (sme)
                        Elektron     e    J.J. Thomson 0,00055 9,1100 × 10 –28  –1,6 × 10 -19  –1

                         Proton      p      Goldstein  1,00728 1,6726 + 10 –24  +1,6 × 10 -19  +1
                        Neutron      n      Chadwick   1,00866 1,6750 × 10 –24    0          0



                        Latihan 1
                        1.  Siapakah penemu tabung katode dan bagaimanakah sinar katode?
                        2.  Bagaimanakah model atom menurut Thomson?
                        3.  Bagaimanakah model atom menurut Rutherford? Dan apa yang dapat diperkirakan
                            dari percobaan Rutherford?
                        B. NOMOR ATOM DAN NOMOR MASSA

                            Semua inti atom terdiri atas proton dan neutron. Kedua
                        partikel penyusun inti ini disebut nukleon.  Atom-atom suatu  Kata Kunci
                        unsur mempunyai jumlah proton yang berbeda dengan atom  •  Nomor atom
                        unsur lain. Jumlah proton ini disebut nomor atom. Karena  •  Nomor massa
                        hanya proton yang merupakan partikel bermuatan di dalam  •  Proton
                        inti, maka jumlah proton juga menyatakan muatan inti.  •  Elektron
                                                                               •  Neutron
                            Susunan suatu inti dinyatakan dengan notasi sebagai
                        berikut:


                               A
                               Z X
                        Dengan:
                        X   = tanda atom unsur
                        Z   = nomor atom
                            = jumlah proton (p) dalam inti atom
                         A  = nomor massa
                            = jumlah proton (p) + jumlah neutron (n)
                            Sebagaimana kita ketahui, suatu atom dikatakan netral jika jumlah elektron sama
                        dengan jumlah proton. Perlu kita ketahui juga bahwa suatu atom dapat menerima
                        (menyerap) atau melepaskan elektron. Jika atom menerima 1 elektron, maka atom
                        tersebut kelebihan muatan negatif sebanyak 1 atom dan disebut bermuatan –1.
                        Sebaliknya jika atom tersebut melepaskan 1 elektron, maka akan kekurangan muatan
                        negatif sebanyak 1 atom atau kelebihan muatan positif sebanyak 1 atom dan disebut
                        bermuatan +1, dan seterusnya.

                        6
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18