Page 20 - Komunikasi Pendidikan
P. 20

menggunakan  aturan  logika  formal,  dan  kategori-


                               kategori untuk memahami perilaku.


                               Dimensi-dimensi budaya tersebut memengaruhi kegiatan


                        komunikasi  manusia.  Oleh  sebab  itu,  penting  mengetahui


                        dimensi-dimensi tersebut karena akan membentuk kita untuk


                        bisa  melakukan  komunikasi  yang  efektif  dan  produktif.

                        Misalnya  tatkala  kita  hendak  menyelenggarakan  pertemuan


                        dengan  masyarakat  berbudaya  monokronik  mereka  biasanya

                        dennga  tepat  waktu  atau  lebih  awal;  terlambat  mengahdiri


                        pertemuan  dianggap  melanggar  norma.  Pada  masyarakat


                        berbudaya  polikronik  dikenal  sitilah  jam  karet,  sehingga

                        datang tidak tepat waktu dianggap lumrah. Komunikator yang


                        menyadari dengan budaya polikronik itu tidak akan memnadang


                        terjadinya pelanggaran dan penyia-nyiaan waktu bila peserta

                        pertemuan terlambat datang.



                               Nilai-nilai  yang  ada  dalam  dimesi  bidaya  itu  menjadi


                        bagian yang tak terpisahkan dalam komunikasi menusia. Nilai-

                        nilai itu, mulai sosialisasi dan internalisasi yang kembangkan


                        ditengah masyarakat mejadi tertanam pada diri individu yang


                        terlibat  dalam  kegiatan  komunikasi.  Nilai-nilai  tersebut

                        dipertahankan  dari  satu  generasi  kegenerasi  berikutnya,
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25