Page 15 - E-MODUL BERBASIS DISCOVERY LEARNING MATERI ZAT ADITIF DAN ADIKTIF
P. 15
ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF
Mari Kita Ketahui
Ada beberapa bahan pengawet yang dilarang untuk ditambahkan ke dalam makanan karena
sangat berbahaya bagi kesehatan apabila dikonsumsi, misalnya formalin dan boraks. Formalin biasa
digunakan untuk mengawetkan mayat dan pembasmi hama, sedangkan boraks biasa digunakan untuk
antiseptik. (https://ketahananpangan.semarangkota.go.id)
Pada Tabel 4 tersebut merupakan nama bahan pengawet buatan dan cara penggunaannya.
pengawetan secara alami dilakukan dengan cara pengasinan atau pemanisan. Misalnya ikan asin dan
manisan buah. Cara lain pengawetan secara fisik dengan pemanasan, pendinginan, pembekuan,
pengasapan, dan pengeringan.
4 Penyedap
Pernakah kamu melihat ibu sedang memasak? Tentunya jika ingin
masakan terasa enak ibu menambahkan bahan penyedap untuk meningkatkan
cita rasa. Bahan penyedap alami yang umum digunakan adalah garam,
bawang putih, bawang merah, merica, cabai, pala dan sebagainya. Terdapat
juga penyedap buatan yang umum digunakan yaitu monosodium glutamate
(MSG) atau mononatrium glutamate (MNG) seperti yang kita lihat pada
Gambar 3. Penggunaan penyedap buatan yang berlebihan dapat
menimbulkan penyakit dengan gejala pusing, mulut terasa kering, lelah,
mual, atau sesak napas. Dosis penggunaan MSG menurut BPOM adalah Gambar 4. Bahan penyedap
CPPB (Cara Produksi Pangan yang Baik) atau dengan jumlah secukupnya buatan (MSG)
yang diperlukan untuk menghasilkan efek yang diinginkan. sumber:https://id.wikipedia.org/
wiki/Mononatrium_glutamat
5 Pembe ri Aroma
Pemberi aroma adalah salah satu zat aditif yang dapat menyebabkan
makanan atau minuman memiliki daya tarik tersendiri dengan aroma yang
harum. bahan pemberi aroma alami berasal dari ekstrak bahan alami
misalnya, ekstrak buah anggur, minyak atsiri, dan vanili. Selain itu terdapat
juga pemberi aroma sintesis seperti pada Tabel 5.
Gambar 5. Pemberi aroma
Tabel 6. Pemberi aroma dan rasa yang dihasilkan
Sumber:
No. Pemberi Aroma Aroma Rasa yang https://www.utakatikotak.com
Dihasilkan
1. Amil kaproat Aroma apel
2. Amil asetat Aroma pisang ambon
3. Etil butirat Aroma nanas
4. Vanillin Aoma vanili
5. Metil antranilat Aroma buah anggur
6 Pengental
Tahukah kamu mengapa permen karet bisa bertekstur kental dan elastis? Karena pada saat
pembuatan ditambahkan bahan pengental yaitu gum. Pengental adalah bahan yang ditambahkan ke
dalam makanan untuk memekatkan atau mengentalkan makanan yang dicampur dengan air sehingga
membentu kekentalan tertentu. Umumnya bahan pengental yang sering digunakan adalah gelatin, gum,
agar-agar, dan alginate.
Untuk SMP/MTs Kelas VIII | 6