Page 71 - gizi remaja putri
P. 71

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA                         56




                        dan  underweight.  Durasi  tidur  ditemukan  berhubungan  risiko  overweight  dan

                        obesitas pada remaja di Australia (Eisenmann dalam Olds et al, 2010).  Hal ini


                        juga didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Patel (2008), yang menyatakan

                        bahwa kekurangan waktu tidur mugkin memberikan kecenderungan penambahan


                        berat badan dengan meningkatkan asupan energi.

                              Kurangnya  waktu  tidur  menyebabkan  perubahan  hormon  yaitu  penurunan


                        leptin dan peningkatan ghrelin yang dapat berkontribusi terhadap kenaikan Indeks

                        Massa  Tubuh  seseorang.  Perubahan  hormon  ini  akan  meningkatkan  rasa  lapar

                        sehingga  meningkatkan  peluang  untuk  makan  yang  nantinya  menyebabkan


                        peningkatan  asupan  energi.  Selain  itu,  perubahan  hormon  tersebut  juga  akan


                        mengubah  thermoregulasi  (pemeliharaan  suhu  tubuh)  dan  membuat  seseorang

                        menjadi  cepat  lelah  yang  dapat  menyebabkan  penurunan  energi  expenditure.

                        Peningkatan asupan energi dan penurunan energi expenditure inilah yang dinilai


                        berkontribusi menyebabkan peningkatan berat badan (Patel, 2008).


                        6.4.2 Hubungan  antara  Kebiasaan  Berolahraga  dengan  Status  Gizi

                             Responden


                              Olahraga  adalah  salah  satu  bentuk  aktivitas  fisik  seseorang  yang  berguna

                        untuk  menjaga  dan  meningkatkan  kualitas  kesehatan  setelah  melakukannya


                        (Kusumajaya,  2007).  Kebiasaan  berolahraga  menjadi  salah  satu  faktor  yang

                        mempengaruhi  status  gizi  remaja  dikarenakan  kebiasaan  berolahraga  dapat


                        membantu meningkatkan metabolisme tubuh yang menyebabkan cadangan energi

                        yang  tertimbun  dalam  tubuh  berupa  zat  lemak  dapat  terbakar  sebagai  kalori


                        (Dieny,  2007).  Asupan  energi  yang  berlebih  dan  tidak  diimbangi  dengan










               SKRIPSI                      HUBUNGAN CITRA TUBUH ...                         ADELINA ELSA D.
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76