Page 12 - Informasi_Anomali_Akrual_dalam_Pembentuk
P. 12

Jurnal Akuntansi dan Bisnis

                                                                    Vol.10, No. 1, Februari 2010: 25-42

               risiko  pasar  (Sharpe,  Alexander  dan  Bailey,  Rj  =  return  rata-rata  portofolio  j  selama
               1999).  Pengukuran  dengan  metode  Treynor  jangka waktu pengukuran
               diformulasikan sebagai berikut (Jones, 2000):    Rf = return rata-rata aset bebas risiko selama
                      Treynor Indeks = (Erp – Rf) / βp        jangka waktu pengukuran
               ER(p)  :  Expected Return Portofolio           σj  =  standar  deviasi  portofolio  j  selama
               Rf      :  Risk Free Rate                      jangka waktu pengukuran
               Βp      :  Beta Portofolio
               Semakin tinggi nilai positif rasio Treynor, makin
                                                              PEMBAHASAN
               baik kinerja portofolio.
                                                                     Dari  tabel  1,  diperoleh  nilai  rata-rata

               Jensen-Alpha (Differential Return Measure )    return portfolio dan faktor risiko selama periode
                                                              penelitian.  Hampir  seluruh  portofolio  (kategori
               Jensen pertama kali memperkenalkan metode ini   size-akrual  dan  size-B/M)  memiliki  return
               dalam  mengukur  kinerja  investasi  Reksa  Dana   bulanan  yang  negatif  meski  masih  diatas
               pada  tahun  1968.  Metode  Jensen  mengukur   portofolio pasar (-9,35%). Untuk kategori akrual,
               kinerja investasi suatu portofolio yang didasarkan   dilihat  dari  ukuran  kapitalisasi,  nilai  tertinggi
               atas  pengembangan  CAPM.  Menurut  Jones      adalah  portofolio  dengan  size  kecil  (SLacc_Rf  -
               (2000:587)  perhitungan  dengan  metode  Jensen   SHacc_Rf)  yakni  -1,18%.  Sementara  pada
               diformulasikan sebagai berikut:                kapitalisasi besar nilai return bulanan (BLacc_Rf
                       αρ = (Rp – Rf) – [βp(Rm – Rf)]         -  BHacc_Rf)  adalah  -55  basis  point  perbulan.
               αρ      :  Jensen Alpha                        Untuk  kategori  size-B/M  return  portofolio
               Rp      :  Return Portfolio                    kapitalisasi  kecil  (SL_Rf  -  SH_Rf)  adalah  -5%
               Rf      :  Risk Free Rate                      perbulan,  dan  portofolio  kapitalisasi  besar
               Βp      :  Beta Portfolio                      (BL_Rf  -  BH_Rf)  adalah  2,7%  perbulan.  Rata-
                                                              rata return bulanan CMA adalah -86 basis point
               Kinerja  dari  portfolio  dapat  dilihat  dari  nilai   yang  mana  lebih  rendah  dibanding  rata-rata
               alpha,  dimana  bila  alpha  bernilai  positif  berarti   return pada SMB (3,88% per bulan), return HML
               menunjukkan  kinerja  portfolio  yang  lebih  tinggi   (2,3%)  tapi  lebih  tinggi  dibanding  return  pasar
               daripada kinerja pasar.                        (Rm-Rf) sebesar -9,35%.

               Indeks Sharpe                                         Disisi  lain  standar  deviasi  pada  CMA
                                                              lebih rendah dibanding faktor return lain (CMA
               Pengukuran  kinerja  suatu  reksadana  dapat  =0,04;  SMB=  0,11;  HML=0.08;)  meski  masih
               dilakukan  dengan  dua  metode  koefisien  indeks  lebih  tinggi  dua  basis  point  dibanding  faktor
               yaitu,  Indeks  Sharpe  dan  Indeks  Treynor.  pasar  (Rm-Rf  =0,02).  Hasil  ini  menunjukkan
               Pengukuran  dengan  metode  indeks  Sharpe,  bahwa  payoff  untuk  bearing  faktor  risiko  yang
               didasarkan  pada  apa  yang  disebut  premium  atas  diasosiasikan  dengan  strategi  akrual  lebih
               risiko  atau  risk  premium.  Risk  Premium  adalah  menarik   dibanding   substansi   tingkat
               perbedaan  (selisih)  antara  return  rata-rata  pengembalian  yang  dideskripsikan  dua  faktor
               portofolio  dan  investasi  bebas  risiko  (risk  free  lainnya.
               asset).  Indeks  Sharpe  membagi  risk  premium       Tabel  1  panel  B  adalah  hasil  korelasi
               dengan  standar  deviasi  portofolio  selama  antara  faktor  return.  Faktor  CMA  memiliki
               pengukuran,  dimana  standar  deviasi  merupakan  korelasi yang cukup rendah (-0,3 dengan Rm-Rf;
               risiko  total.  Dengan  demikian,  Shape  mengukur  0.11 dengan SMB; dan 0,23 dengan HML). Hasil
               premi  risiko  yang  dihasilkan  dari  setiap  unit  ini Secara substansial akan melakukan kombinasi
               risiko  yang  ada.  Dengan  perhitungan  tersebut,  optimal  yang  lebih  baik  dibanding  portofolio
               semakin  tinggi  nilai  pengukuran,  semakin  baik  pasar,  atau  model  3  faktor  Fama  dan  French,
               kinerja  yang  dihasilkan.  Pengukuran  Indeks  dengan mengikutsertakan faktor CMA.
               Sharpe diformulasikan sebagai berikut:
                             Sj = (Ri - Rf ) / σj             Hasil Uji Model Tunggal (CAPM)

                                                                     Dari  tabel  2  panel  a  diperoleh  beberapa
               dimana:                                        hasil  uji  sebagai  berikut ;  a)  mengacu  kepada
               Sj = Indeks Sharpe                             Merton  (1996)  yang  mendefinisikan  besaran


                                                           34
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17