Page 39 - SEJARAH SOSIAL JAMBI
P. 39

29


             jelas ditunjukkan  rute  utama pelayaran Cina - India yang mau
             tak  mau  melalui  kerajaan  Melayu.  Pelabuhan Melayu  merupa-
             kan  tempat  berlabuh  kapal-kapal  dari  Selat  Malaka  yang akan
             menuju  Cina  sambil  menunggu  datangnya  angin  barat daya.
             Sebaliknya  kapal-kapal  dari  laut  Cina  yang  akan  berlayar  me-
             nuju  India, Persia,  Arab  dan  negeri-negeri di sebelah barat, sing-
             gah  dan  berlabuh  di  Pelabuhan Melayu  sambil  menunggu  tiba-
             nya  angin  timur laut  (angin  musim).  Sebagai  tempat  singgah
             dan  berlabuhnya  kapal-kapal  yang  melakukan  pemiagaan,  de-
             ngan  mudahnya  Pelabuhan  Melayu  menjadi  bandar  pelabuhan
             intemasional  yang  berfungsi  sebagai  pusat  pertukaran  barang-
             barang  dari  seluruh  Nusantara,  Persia,  Arab,  India  dan  Cina.
             Kerajaan  Melayu  sendiri  terkenal  dengan  hasil-hasilnya  seperti
             emas dan  lada.   1   )

                  Berdasarkan  keterangan  di  atas.  bahwa  Pelabuhan Melayu
             memegang  kunci  dalam  perhubungan  laut  antara  Cina  ke  India
             dan sebaliknya. la merupakan pintu gerbang ke luar masuk Selat
             Malaka,  tempat  berlabuhnya  perahu-perahu  dari  Selat  Malaka
             menuju  Negeri  Cina  sambil  menunggu  datangnya  angin  barat
             daya.  Begitu  juga  perahu-perahu  dari  Negeri  Cina  yang  akan
             melalui  Selat  Malaka  menuju  India.  dan  negeri  barat  lainnya,
             singgah  di  Melayu  sambil  menunggu  datangnya  angin  timur
             laut.  Dilihat  dari  kesibukan  lalu  lintas  dan  ditinjau  dari  segi
             perdagangan.  letak  Pelabuhan  Melayu  Jambi  sangat  mengun-
             tungkan.  Karena  memiliki  posisi  penting sebagai  pelabuhan  in-
             temasional, yang dapat membawa pengaruh terhadap kehidupan
             di Nusantara khususnya dan Asia Tenggara pada umumnya, baik
             dalam bidang perekonomian kebudayaan maupun politik.
                 Dalam  bidang  perekonomian/perdagangan, Pelabuhan Me-
             layu  Jambi  berfungsi  sebagai  pelabuhan  transito  yang  sangat
            ramai,  ia  merupakan  pusat pertukaran barang-barang dari dalam
             negeri  dengan  barang-barang  dagangan  dari  luar  seperti  dari
            Cina, India, Arab, Persia  dan  lain-lain. Dalam bidang kebudaya-
            an.  pemah  disebut-sebut  dalam  pemberitaan  Arab  dan  Cina
            bahwa  ketrampilan  dan  tehnologi  pelayaran suku Melayu sudah
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44