Page 172 - FullBook Pengantar Riset Keperawatan
P. 172

158                                        Pengantar Riset Keperawatan


              Mengintegrasikan Bukti Ke Dalam EBP

              Bukti  penelitian  perlu  diintegrasikan  dengan  jenis  informasi  lain,  termasuk
              keahlian  klinis  seorang  perawat  sendiri  dan  pengetahuan  tentang  situasi
              klinisnya. Para perawat mungkin menyadari faktor-faktor yang akan membuat
              implementasi  bukti,  tidak  peduli  seberapa  kuat  dan  menjanjikan,  tidak
              disarankan. Preferensi dan nilai pasien juga penting. Diskusi dengan pasien
              dapat  mengungkapkan  sikap  negatif  terhadap  tindakan  yang  berpotensi
              menguntungkan, kontraindikasi (misalnya, komorbiditas), atau kemungkinan
              hambatan (misalnya, kurangnya asuransi kesehatan).
              Satu  isu  terakhir  adalah  keinginan  untuk  mengintegrasikan  bukti  dari
              penelitian  kualitatif.  Penelitian  kualitatif  dapat  memberikan  wawasan  yang
              kaya  tentang  bagaimana  pasien  mengalami  masalah  atau  tentang  hambatan
              untuk  mematuhi  pengobatan.  Intervensi  yang  berpotensi  menguntungkan
              mungkin gagal mencapai hasil yang diinginkan jika tidak dilaksanakan dengan
              kepekaan  terhadap  perspektif  pasien.  Morse  dalam  Polit  dan  Beck  (2018)
              mengatakan,  bukti  dari  RCT  dapat  memberi  tahu  perawat  apakah  pil  itu
              efektif,  tetapi  penelitian  kualitatif  dapat  membantu  perawat  memahami
              mengapa pasien mungkin tidak menelan pil.
              Mengimplementasikan EBP dan Evaluasi Hasil

              Setelah  empat  langkah  pertama  proses  EBP  selesai,  perawat  dapat
              menggunakan informasi yang dihasilkan untuk membuat keputusan berbasis
              bukti atau untuk memberikan saran berbasis bukti. Meskipun langkah-langkah
              dalam proses, pada kenyataannya, prosesnya bisa sangat efisien jika ada bukti
              yang memadai, dan terutama jika telah diproses sebelumnya dengan terampil.
              EBP  paling  menantang  ketika  temuan-temuan  dari  penelitian  bersifat
              kontradiktif,  tidak  meyakinkan,  atau  hanya  berbeda  sedikit,  sehingga  bukti
              kualitas yang lebih baik diperlukan.
              Satu langkah terakhir dalam upaya EBP individu yaitu menyangkut evaluasi.
              Bagian dari proses evaluasi melibatkan tindak lanjut untuk:
              1.  Menentukan apakah tindakan seorang perawat mencapai hasil yang
                  diinginkan.
              2.  Evaluasi seberapa baik perawat melakukan EBP.
   167   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177