Page 89 - E-MODUL PRODI PIAUD PJOK
P. 89

BAB IX

                                                   OUTBOND KIDS



             A.  Pengertian outbound kids
                 Outbound  Anak,  juga  dikenal  sebagai  Outbound  Kids,
            adalah sebuah kegiatan outbound yang melibatkan anak-anak
            dengan  rentang  usia  antara  5  hingga  15  tahun.  Kegiatan
            outbound  anak  umumnya  bertujuan  untuk  mengembangkan
            keterampilan  motorik  fisik,  meningkatkan  kepercayaan  diri,
            keberanian, dan kreativitas anak (Hamzah, 2020). Outbound      https://youtu.be/0iTZqjzJM0I?si=zs30
                                                                           QnrmuaP7XJq9
            memakai  metode  belajar  pengalaman  belajar  berdasarkan  pengalaman  (experiential  learning),
            adalah  belajar  dengan  pengalaman  langsung  membentuk  anak  lebih  mudah  menyimpan
            pengetahuan yang mereka alami sendiri (Windayani et al., 2021).
                 Kegiatan outbound juga merupakan petualangan yang penuh dengan tantangan, di mana anak-
            anak  bertemu  dengan  hal-hal  yang  tidak  diketahui  namun  penting  untuk  dipelajari.  Mereka
            mempelajari mengenai diri mereka sendiri, orang lain, dan menggali kemampuan diri yang dimiliki
            (Sitorus et al., 2022). Kegiatan outbound kids dirancang untuk mencapai tujuan mengembangkan
            kemampuan  anak  dan  memberikan  tantangan  yang  menantang  bagi  mereka  (Widyastuti,  2021).
            Dilakukan  di  alam  terbuka  yang  menyenangkan,  kegiatan  ini  memudahkan  anak-anak  untuk
            menikmati  dan  menjalani  kegiatan  tersebut.  Outbound  juga  dirancang  agar  menantang,  sehingga
            anak-anak tidak mudah bosan melibatkan diri berbagai kegiatan pengembangan secara bersamaan.
                 Outbound  anak  mengembangkan  perkembangan  motorik  kasar  anak,  karena  kegiatan  ini
            melibatkan  gerakan  berlari,  melompat,  berjalan,  dan  merangkak  (Fadila,  2022).  Anak-anak
            cenderung senang bermain di tempat terbuka karena mereka lebih mudah untuk mengeksplor dunia
            di  sekitar  mereka.  Anak-anak  yang  mengikuti  kegiatan  outbound  anak  terbentuk  untuk  tidak
            menjadi egois dan faham arti kerja sama. Outbound anak tidak hanya melibatkan kegiatan dalam
            tim,  tetapi  juga  kegiatan  individu,  seperti  bermain  flying  fox,  melewati  jembatan  tali,  dan
            sebagainya (Zaman et al., 2010).

             B.  Tahap permainan outbound kids
                 Berikut adalah beberapa tahapan dalam permainan outbound kids diantaranya: (Jazilurrahman
            & Mistina, 2023)
             1.  Tahap perencanaan
                 Dalam  tahap  ini,  pengalaman  dihasilkan  dalam  proses  pengajarannya  disesuaikan  dengan
                 kebutuhan  yang  diperlukan.  Hal  ini  melibatkan  penelitian  untuk  memahami  kebutuhan
                 pembelajaran, terutama di konteks karakteristik anak usia dini. Penting untuk mengarah pada
                 perkembangan psikomotorik,kognitif, dan afektif anak saat merencanakan kegiatan outbound
                 kids yang ingin dilaksanakan
             2.  Tahap pembentukan pengalaman
                 Pada  tahap  ini,  kegiatan  outbound  perlu  diarahkan  agar  tetap  menjadi  bagian  dari  proses
                 pembelajaran  yang  memberikan  pengalaman  bagi  anak-anak.  Untuk  mencapai  hal  tersebut,
                 diperlukan  perencanaan  yang  tersusun  dan  memiliki  subtema  yang  mencangkup  seluruh
                 aktivitas bermain anak. Tahap ini akan mengembangkan imajinasi anak-anak dan mendorong


                                      E-modul  Pendidikan Jasmani Untuk Mahasiswa Piaud                 83
   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94