Page 103 - B7_290121 BUKU PSIKOLOGI KEPRIBADIAN Rev
P. 103
Kebutuhan Kebutuhan Dasar Meta: Kebutuhan Aktualisasi Sullivan dan juga Fromm) sembari bekerja sebagai konselor untuk
Aktualisasi Diri Diri mahasiswa laki-laki di City College of New York.
Akhirnya sesudah semua kebutuhan dasar terpenuhi, maka akan Tahun 1946, ia membuka tempat praktiknya sendiri dan 2
muncul kebutuhan meta atau kebutuhan aktualisasi diri, kebutuhan tahun kemudian bergabung dengan akademisi WAW Insitute.
menjadi sesuatu yang orang tersebut mampu mewujudkannya secara Tahun 1949, ia menerima gelar Ph.D dalam bidang Psikologi Klinis
maksimal dengan mengerahkan seluruh bakat dan kemampuan dari Columbia University. Hingga tahun 1974, menjadi asisten
potensinya. Aktualisasi diri adalah keinginan untuk memperoleh professor psikiatri di WAWI.
kepuasan dengan dirinya sendiri (self fullfilment), untuk
menyadari semua potensi dirinya, untuk menjadi apa saja yang Awal usia 30-an ia mengidap tuberkulosis dan menghabiskan
dapat dilakukannya, dan untuk menjadi kreatif dan bebas mencapai waktu 3 tahun di Saranac Sanitarium di negara bagian New
puncak prestasi potensinya. Manusia yang dapat mencapai tingkat York. Pada saat itu, ia mulai mengembangkan pandangan mengenai
aktualisasi diri ini menjadi manusia yang utuh, memperoleh sifat alamiah dari penyakitnya. Selama masa sakit dan
kepuasan dari kebutuhan-kebutuhan yang orang lain bahkan tidak pemulihan, ia menulis buku mengenai kecemasan. Ia membaca
menyadari ada kebutuhan semacam itu. buku Freud dan Soren Kierkegaad, teolog dan Filsuf
eksistensialisme dari Denmark. Setelah sembuh dari sakitnya, ia
menulis disertasi mengenai kecemasan dan tahun berikutnya
Biografi A. Biografi Rollo May diterbitkan dengan judul The Meaning of Anxiety, 3 tahun
Rollo May Rollo Reese May lahir pada 21 April 1909, di Ada, Ohio. Ia kemudian ia menulis Man’s Search for Himself, dan karya-karya
merupakan anak laki-laki pertama dari enam bersaudara pasangan lain bersama beberapa rekannya.
Earl Tittle May dan Matie Boughton May. Di usia muda, May
pindah bersama keluarganya ke Marine City, Michigan, tempat ia Selain itu May juga mendapat banyak penghargaan termasuk
menghabiskan masa kanak-kanaknya. Ayahnya, sekretaris dari dari APA. Selama karirnya, May menjadi professor di beberapa
Young Men’s Christian Association sering berpindah-pindah dan universitas dan institusi. May menghabiskan sisa hidupnya bersama
Ibunya sering meninggalkan anak-anaknya untuk merawat diri istri ketiganya setelah 2 kali bercerai. Pada tanggal 22 oktober
sendiri. 1994, May meninggal di Tiburon, California, dan meninggalkan istri
beserta 3 anaknya. Ia merupakan representasi dari gerakan
Sebagai pemuda, ia mulai memiliki minat di bidang seni dan eksistensial di Amerika yang paling terkenal.
sastra. Pertama kali berkuliah di Michigan State University dengan Latar Belakang Eksistensialisme
jurusan sastra Inggris, kemudian ia berpindah ke Oberlin College di
Ohio dan menerima gelar sarjana pada tahun 1930. Tiga tahun Psikologi eksistensial modern berawal dari tulisan-tulisan
setelah kelulusan, ia berkelana mengelilingi bagian timur dan karya Soren Kierkegaad (1813-1855), filsuf dan teolog Denmark. Ia
selatan Eropa sebagai seniman. Tujuan utama dari perjalanan May prihatin terhadap tren di masyarakat pasca industri yang
adalah menjadi tutor bahasa Inggris di Anatolia College di Saloniki, berkembang menuju dehumanisasi manusia. Ia menentang segala
Yunani. Ia kemudian menetapkan diri sebagai guru, namun May usaha untuk melihat manusia hanya sebagai objek dan menentang
merasa semakin tidak efektif. Pengalaman kedua di Eropa yang pandangan bahwa persepsi subjektif adalah satu-satunya realita
berkesan baginya adalah ia hadir di seminar Alfred Adler di yang dimiliki seseorang.
pegunungan di atas Vienna tahun 1932. Kierkegaad menekankan keseimbangan antara kebebasan
dan tanggung jawab. Akan tetapi, untuk mendapatkan kebebasan
Kembali ke Amerika Serikat tahun 1933, ia bergabung dan tanggung jawab hanya dapat dilakukan dengan melepaskan
dalam seminar Union Theological di New York yang juga kecemasan. Pandangan Kierkegaad tidak begitu berpengaruh
diikuti oleh Carl Rogers 10 tahun sebelumnya. Meskipun May tidak pada filosofis selama masa hidupnya. Namun, 2 filsuf Jerman,
bergabung dalam seminar untuk menjadi pastor, ia ditunjuk untuk Friedrich Nietzsche (1844-1900) dan Martin Heidegger (1899-
menjadi pastor Kongregational tahun 1938 setelah menerima gelar 1976), membantu mempopulerkan filsafat Eksistensialisme pada
master di bidang Teologi, dan menjadi pastor selama 2 tahun. Ia abad ke-20, dan memberikan pengaruh terhadap tokoh lainnya,
mempelajari Psikoanalisis di William Alanson White Institute of termasuk Binswanger dan Boss, Karl Jaspers, serta Victor Frankl
Psychiatry, Psychoanalysis, and Psychology (May bertemu dengan dalam praktik psikoterapinya.
Teori Kepribadian Humanistik & Eksistensial Halaman 55
Teori Kepribadian Humanistik & Eksistensial
92 Teori Kepribadian Humanistik & Eksistensial Halaman 54 Teori Kepribadian Humanistik & Eksistensial 93