Page 42 - Hamim Rosyidi_Psikologi Kepribadian
P. 42
3. Training situation
Seperti teoritisi psikoanalitik, Dollard dan Miller
menganggap 12 tahun kehidupan awal sangat penting dalam
menentukan tingkah laku dewas3. Berbeda dengan orang
dewasa (dan anak) yang memiliki cara untuk keluar dari
situasi yang sangat menimbulkan frustrasi, bayi yang ekstrim
tidak berdaya sangat kecil kemampuannya untuk
memanipulasi lingkungan sehingga sangat mudah menjadi
korban dorongan stimuli yang tidak tertahankan dan frustasi
yang berlebihan. Bayi belum belajar berpengharapan dan
menyamankan diri sendiri, belum belajar berfikir dan
merencanakan dan melarikan din dari tekanan sekarang
dengan membangun masa depan. Bayi selalu terdesak, tidak
berdaya, tidak berencana, hidup dalam nyeri yang kekal, dan
menemukan dirinya dimandikan dalam kebahagiaan yang
juga kekal. Ada banyak peristiwa di mana konflik mental
parah yang tidak disadari dapat terjadi. Dollard dan Miller
mengemukakan empat hal yang mudah menimbulkan konflik
dan gangguan emosi; situasi pemberian makan, toilet training
(latihan kebersihan), latihan seks awal, dan latihan mengatur
marah dan agresi. Analisis Dollard & Miller terhadap empat
situasi latihan di atas banyak memakai formulasi Freud.
1. Feeding situation: adalah situasi pertama yang banyak
mengajarkan sesuatu. Misalnya, jika anak yang menangis
kelaparan tidak segera diberi makan, akan belajar
bersikap apatis dan gelisah (apprehensive). Sebaliknya
situasi pemberian makanan yang memuaskan menjadi
dasar belajar sikap sosial dan cinta. Bayi yang diberi
makan sebelum lapar mungkin tidak pernah belajar
34
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id