Page 3 - BAB 3 - PERSAMAAN GARIS LURUS
P. 3
Persamaan Garis Lurus
Matematika Kelas 8
Evaluasi kemampuan aplikasi dan analisis
3. Diketahui titik A(p, 8), B(q, -2), dan C(-5, r) terletak pada garis
1
y = x + 4. Nilai p, q, dan r berturut-turut adalah . ...
2
A. 8, -12, dan 1,5 C. 6, -12 dan 2
B. 8, 12, dan 1,5 D. 6, 12, dan 2
4. Garis 3x + 17y – 51 = 0 memotong sumbu X di titik P dan memotong
sumbu Y di titik Q. Koordinat titik Q adalah ... .
A. (0, 17) dan (3, 0) C. (17, 0) dan (0, 3)
B. (17, 0) dan (0, -3) D. (0, 17) dan (0, -3)
5. Garis lurus 3x – 4y = 12 memotong sumbu X di titik M dan memotong
sumbu Y di titik N. Jarak titik M dan N adalah .. ..
A. 1 C. 7
B. 5 D. 8
6. Luas daerah yang dibatasi oleh garis x = 3, x = 7, y = -2, dan y = x ...
A. 8 satuan luas C. 16 satuan luas
B. 12 satuan luas D. 20 satuan luas
C. Gradien Garis Lurus
1. Pengertian Gradien
Y Garis yang melalui titik O(0,0) dan P(a,b) adalah garis
y = mx. Arah garis y = mx ditentukan oleh kemiringan
OP.
P(a,b)
X
0
Jarak tegak Y Panjang komponen Y Δy
Kemiringan OP = , bernilai tetap.
jarak mendatara X Panjang komponen X Δx
Kemiringan/kecondongan dalam garis disebut gradien, dan disimbolkan
dengan haruf m. Gradien dapat juga disebut sebagai arah dari suatu
garis.
Bila :
m > 0, garis akan condong ke kanan
m < 0, garis akan condong ke kiri
m = 0, garis sejajar sumbu X
m = ~, garis sejajar sumbu Y
2. Menentukan Gradien Garis Lurus
a. Gradien Garis Melalui Dua Titik
Y Misalkan titik A(x 1, y1) dan B(x 2, y 2) terletak pada
satu garis lurus. Menurut definisni gradien
y 2 B ΔY Panjang komponen Y
A ∆Y m AB = ΔX Panjang komponen X
y 1
∆X
X
x 1 x 2
27