Page 333 - PENGAYAAN MATERI SEJARAH
P. 333

Amerika  berjanji  akan  bersikap  tidak  memihak  (netral).
                               Jawaban  Pemerintah  Indonesia,  secara  singkat  masih
                               akan  mempelajari  usul-usul  Amerika.  Pada  dasarnya
                               Indonesia  bersedia  berunding  dengan  Belanda  tanpa
                               syarat,  tanpa  dihadiri  oleh  Sekjen  PBB  Uthant.
                               Selanjutnya  Robert  Kennedy  meneruskan  missinya
                               terbang  ke  Nederland  untuk  bertemu  dengan  Ratu
                               Belanda di Pemerintahan Belanda  dengan maksud yang
                               sama.
                                    Pemerintah  Belanda  mengirim  utusan  ke  Menteri
                               Luar  Negeri  Amerika  Serikat  Dean  Rusk.Pada  12  Maret
                               1962 Pemerintah Belanda mengumumkan kesediaannya
                               berunding    dengan    Indonesia.Pintu   penyelesaian
                               konfrontasi secara damai sudah terbuka.Pihak Indonesia
                               maupun Belanda meminta kepada Amerika Serikat agar
                               sebelum    perundingan    resmi   dimulai,   diadakan
                               pembicaraan pendahuluan secara bilateral.Pihak Amerika
                               Serikat  setuju.  Perundingan  dilangsungkan  di  Hotland
                               Estate Middleburg, 30 km dari Washington D.C. Delegasi
                               Indonesia dipimpin oleh Adam Malik (Dubes RI untuk Uni
                               Soviet)  dengan  empat  orang  anggotanya,  Mr.  Sudjarwo
                               Tjondronegoro,  Mr.  Suryo  Tjondro,  Mr.  Nugroho,  Mr.
                               Zairin Zain (Dubes RI untuk Amerika Serikat). Dari pihak
                               Belanda  diwakili  oleh  Dr.  Van  Royen  (Dubes  Belanda
                               untuk  Amerika  Serikat),  Schuurman  (Dubes  Belanda
                               untuk  PBB).Amerika  Serikat  bertindak  sebagai  mediator
                               (penengah)  diwakili  oleh  Elsworth  Bunker  seorang
                               diplomat senior Amerika Serikat yang telah menyiapkan
                               enam usul rencana penyelesaiannya.

                               1.  Pemerintah-pemerintah  Indonesia  dan  Belanda
                                   masing-masing  secara  sendiri  atau  bersama-sama
                                   akan  menandatangani  persetujuan  yang  diajukan
                                   kepada Sekjen PBB.
                               2.  Pemerintah    Belanda   menyetujui    penyerahan
                                   pemerintahan di Irian Barat kepada Badan Eksekutif
                                   sementar  di  bawah  PBB  yang  akan  mengangkat
                                   kepala  Pemerintahan  sementara  tersebut,  dan
                                   disetujui oleh kedua belah pihak.



                                                                                 321
   328   329   330   331   332   333   334   335   336   337   338