Page 410 - BUKU PERDEBATAN PASAL 33 DALAM SIDANG AMANDEMEN UUD 1945
P. 410

PERUBAHAN TAHAP KEEMPAT
                                PASAL 33 DIPUTUSKAN



                        Pembicara:   Lukman   Hakim    Saifuddin
                  (F-PPP)
                        Berkaitan dengan Pasal 33 hasil rancangan
                  Badan Pekerja yang menjadi pokok bahasan kita pada
                  malam hari ini, kami memandang bahwa rumusan
                  ayat (4) dan ayat (5) Pasal 33 adalah rumusan baru
                  yang melengkapi, menyempurnakan dari Pasal 33
                  pada naskah aslinya. Jadi, substansi yang diatur
                  pada  ayat  (4)  menyangkut  prinsip  yang  harus
                  menjadi acuan kita bersama dalam mengembangkan
                  perekonomian nasional, tampaknya sangat sejalan
                  dengan kehendak dan harapan fraksi kami.
                        Jadi, di situ secara eksplisit dicantumkan
                  sejumlah prinsip yang mendasari penyelenggaraan
                  perekonomian nasional itu dan seluruhnya bermuara
                  pada untuk menjaga keseimbangan, keseimbangan
                  kemajuan, dan kesatuan ekonomi nasional. Menurut
                  kami, ini sangat mendasar di era otonomi daerah,
                  di era desentralisasi, yang tampaknya oleh sebagian
                  kita dikhawatirkan, kecenderungannya mengarah
                  pada terciptanya ketidakseimbangan kesatuan
                  ekonomi nasional ini.
                        Jadi, kami memandang rumusan ini sudah
                  sangat tepat.

                        Pembicara: Ansor Cholil (F-KB)
                        Masalah Pasal 33 ayat (4), pada prinsipnya
                  F-KB  tidak  terlalu  mempermasalahkan  rumusan
                  Pasal  33  ayat  (4)  ini,  selama  rumusan  itu  benar-
                  benar membela dan memihak kepada ekonomi
                  kerakyatan.  Kedaulatan  ekonomi,  rakyat  harus



                                       349
   405   406   407   408   409   410   411   412   413   414   415