Page 361 - BUKU LIMA - DINAMIKA DAN PERANAN DPR RI DALAM MEMPERBAIKI KEHIDUPAN BERNEGARA PADA ERA REFORMASI 1998-2018
P. 361

DPR RI 2014
                                                                                                             -
                                                                                                  DPR RI 2014-2018:2018:
                                                                                                      a Media So
                                                                                                    i Er
                                                                                             DPR Di Era Media Sosialsial
                                                                                               DPR D
                                                  membentuk RUU sangat diharapkan, agar pemohon dan masyarakat
                                                  dapat mengetahui dasar pemikiran dan alasan terhadap suatu norma
                                                  atau subtansi dalam UU yang dimohonkan pengujian materil di
                                                  Mahkamah Konstitusi.
                                                       Permohonan pengujian UU terhadap UUD Tahun 1945 di
                        ...pengajuan              Mahkamah Konstitusi hendaknya bukan merupakan ukuran kualitas

                   permohonan uji                 suatu undang-undang yang dibuat oleh DPR RI dan Pemerinrah selaku
                materiil yang tidak               legislator. Hal ini dikarenakan dalam prakteknya terdapat pengajuan
                                                  permohonan uji materiil yang tidak bersifat konstitusional dijadikan
            bersifat konstitusional
                                                  sebagai alasan pengajuan permohonan pengujian UU terhadap UUD
                  dijadikan sebagai               1945. Padahal dalam Pasal 51 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003

                 alasan pengajuan                 tentang Mahkamah Konstitusi dinyatakan bahwa pemohon dalam
                       permohonan                 pengujian UU terhadap UUD Tahun 1945 di Mahkamah Konstitusi adalah

                      pengujian UU                pihak yang menganggap hak dan/atau kewenangan konstitusionalnya
              terhadap UUD 1945.                  dirugikan oleh berlakunya undang-undang. Pemohon wajib menguraikan
                                                  dengan jelas dalam permohonannya tentang hak dan/atau kewenangan
                                                  konstitusionalnya yang dirugikan.
                                                       Disadari bahwa putusan Mahkamah Konstitusi bersifat final dan
                                                  mengikat sehingga ayat, pasal, dan/atau bagian undang-undang yang
                                                  dinyatakan bertentangan dengan UUD Tahun 1945 berakibat hukum tidak
                                                  memiliki kekuatan hukum mengikat. Hal ini tentunya akan menyebabkan
                                                  kekosongan hukum. Untuk mengatasi hal ini, DPR RI sebagai pemegang
                                                  kekuasaan membentuk undang-undang berkewajiban mengubah
                                                  (mengamandemen) ayat, pasal, atau bagian tersebut. Tindak lanjut
                                                  atas putusan Mahkamah Konstitusi ini merupakan salah satu materi
                                                  muatan yang harus diatur dengan Undang-Undang sebagaimana diatur
                                                  dalam Pasal 10 ayat (2) dan Pasal 23 ayat (1) huruf b Undang-Undang
                                                  Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-
                                                  undangan yang menyatakan bahwa tindak lanjut atas putusan Mahkamah
                                                  Konstitusi tersebut dilakukan oleh DPR RI atau Presiden. Perubahan atau
                                                  penggantian UU sebagai akibat putusan Mahkamah Konstitusi dimuat
                                                  dalam daftar kumulatif terbuka Program Legislasi Nasional.
                                                       Sepanjang Tahun Sidang 2016-2017, DPR RI telah memberikan
                                                  32 (tiga puluh dua) Keterangan DPR RI atas permohonan perkara
                                                  pengujian undang-undang terhadap UUD Tahun 1945 kepada Mahkamah
                                                  Konstitusi, yakni:
                                                       1.    Keterangan DPR RI atas perkara Nomor 39/PUU-XIV/2016
                                                             mengenai pengujian Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983
                                                             tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak





                         SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT   359
                           REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018
   356   357   358   359   360   361   362   363   364   365   366