Page 54 - MUNAJAT ULAMA AHLUS SUNNAH
P. 54
menetapkan hakikat hasil amal di akhirat, karena ilmu manusia
sangat terbatas.
Karena itu, jika terjadi ada perbedaan dalam memahami
dalil, maka perbedaan tersebut membuat diri mereka semakin
menyadari adanya keterbatasan akal manusia dalam memahami
dalil. Perbedaan pemahaman antar mereka terhadap dalil, meski
sangat berdampak pada praktik ibadah, namun terbukti mereka
tetap saling menghormati, saling menyayangi, dan saling
mendoakan.
Nilai berdasarkan doktrin shufiy membiarkan terjadinya
perbedaan perilaku manusia dengan bebas, termasuk perbedaan
yang disaksikan bertentangan dengan aqidah tauhid. Mengapa
mereka membiarkan? Karena mereka berpandangan semua
yang berbeda tidak keluar dari izin Allah. Serahkan saja
semuanya kepadaNya. Sebaliknya, nilai berdasarkan doktrin
naqliy membuat para pengikutnya tidak sabar menahan diri
melihat ada perbedaan dalam urusan ibadah, meski perbedaan
itu tidak keluar dari aqidah tauhid.
Sumber Nilai Shufi
48

