Page 53 - MAJALAH 106
P. 53

Agus Gumiwang saat memberi santunan di tengah masyarakat.

            sepakbola. Di antara para sahabat-  Menjadi Politisi                  Dahulu, ketika masih duduk di
            nya itu ada Bara Hasibuan (Ketua                                    bangku SD dan SMP, Agus sering
            DPP PAN) dan Hotasi Nababan (man-   Setahun sebelum reformasi ber-  diajak ayahnya yang seorang pejabat
            tan Dirut Merpati).               gulir Agus sudah menjadi anggota  tinggi negara untuk bertemu tokoh-
                                              DPR RI. Ia bergabung dengan Fraksi  tokoh penting. Ia duduk bersama
              Soal olahraga Agus sangat aktif.  Partai Golkar. Mantan Ketua Umum  ajudan ayahnya di pojok ruangan,
            “Kami tim Indonesia sering sekali  AMPI ini, pernah duduk di gedung  mendengarkan perbincangan
            bertanding dengan tim Indonesia  parlemen periode 1997-1999. Ia  sang ayah dengan tokoh yang
            lainya yang tinggal di kota-kota  masuk 5 besar anggota termuda di  ditemuinya. Dari memori masa kecil
            lain di Amerika. Bahkan, kami juga  Senayan. Saat kali pertama dilantik  itulah, interes politiknya tumbuh.
            bertanding dengan pelajar-pelajar  menjadi anggota DPR, perasaannya
            asing dari negara lain, seperti pela-  hampir tak percaya, apakah dirinya   Memasuki Pemilu perdana di masa
            jar Thailand dan Iran di Boston. Itu  mampu mengemban amanah.       reformasi, Agus kembali terpilih
            cu kup berkesan buat saya,” kenang-                                 menjadi anggota DPR periode 1999-
            nya.                                “Saya percaya bahwa politik itu  2004 dari Dapil Jawa Barat II (Kab.
                                              tentang  pengalaman. Kalau  kita  Bandung dan Kab.Bandung Barat).
              Memasuki tahun  1994,  Agus  rajin mengikuti dan punya bakat,  Pada Pemilu berikutnya di tahun
            sudah merampungkan studi eko-     pasti bisa dengan cepat, sehingga  2004, Ketua Korbid Kesejahteraan
            nominya di Amerika. Pulang ke Ja-  tidak akan ada kesulitan untuk  Rakyat DPP Golkar ini, rehat sejenak
            karta, ia langsung terjun berorga-  menjadi politisi yang profesional,”  dari dunia politik, karena ingin
            nisasi. Mengasah diri, memperluas  tandas Agus, meyakinkan. Baginya,  mengurus dan membesarkan
            pergaulan, dan membaca situasi  panggung politik sudah menjadi in-  perusahaannya yang bergerak di
            terkini, jadi agenda keseharian Agus  teresnya sejak kecil. Kesukaannya  bidang bisnis properti.
            sebagai aktivis pemuda.           pada dunia politik membekas hing-
                                              ga ia dewasa. Apalagi sang ayah     Lima tahun absen di Senayan,
                                              mendukungnya.                     pada Pemilu 2009, kembali peraih
                                                                                magister ilmu administrasi publik,


                                                                                PARLEMENTARIA  EDISI 106 TH. XLIII, 2013  53
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58