Page 63 - MAJALAH 129

sia­Automatic­Fingerprint­Identification­ bisa. Apalagi, jemaah haji Indonesia ter­ kepada hal yang sama yakni sisi pela­
System­(Inafis)­Polri.­ masuk paling banyak menjadi korban yanan angkutan udara, pemondokan,
Atas bantuan Tim DVI itulah akhirnya dalam tragedi Mina. Konon, jenazah ja­ katering, angkutan darat di tanah air
pemerintah mampu mengidentifikasi maah Iran berhasil dipulangkan setelah dan tanah suci,” ujar Sodik.
para korban. Sebagaimana yang dise­ menteri kesehatan Hassan Qazizadeh­ Sementara dilanjutkan Politisi dari
butkan Kepala Dakker Mekkah, Arsyad Hashemi mengadakan pertemuan de­ Fraksi Partai Gerinda ini, akibatnya
Hidayat melalui release Kementerian ngan otoritas Saudi,” ungkap Saleh. maka dua aspek lain yakni bimbingan
Agama per 7 Oktober 2015, tercatat se­ Namun agaknya imbauan tersebut ibadah dan perlindungan keamanan jadi
banyak 115 jemaah haji wafat dan 5 orang hanya sebagai angin lalu semata. Peme­ terabaikan. Dan peristiwa di Mina yang
masih dirawat di rumah sakit, dan 26 rintah Arab Saudi telah memakamkan sudah beberapa kali terjadi ini harus di­
jemaah sudah kembali ke kloternya ma­ 1.800 jenazah jamaah haji dari berbagai jadikan momentum reformasi manaje­
sing­masing. negara, termasuk Indonesia di sebelah men penyelenggaraan ibadah haji agar
Menurut Saleh sejatinya pemerintah kiri gedung pemulasaran jenazah di ketiga aspek jaminan negara untuk
Indonesia mampu melakukan pembi­ Maj ma’ Ath­Thawari bil Mu’ashim, Mina, setiap jamaah bisa diberikan dengan
caraan khusus dengan otoritas Saudi Arab Saudi. maksimum.
untuk pemulangan jenazah asal Indone­ Reformasi manajemen haji menurut­
sia yang menjadi korban tragedi Mina. AKTIFKAN BPKH nya dimulai dengan segera diperankan­
Jika pihak keluarga menginginkan para nya BPKH (Badan Pengelola Keuangan
korban dimakamkan di Indonesia, maka Terlepas dari peristiwa di Mina, de­ Haji) yang telah terbentuk beberapa
pemerintah Saudi sudah semestinya ngan berbagai permasalahan haji yang waktu lalu, namun hingga kini belum
memfasilitasi. Bagaimanapun, tragedi ini terus terjadi setiap tahunnya, Wakil Ke­ secara aktif menjalankan fungsinya.
tidak lepas dari tanggung jawab peme­ tua Komisi VIII DPR RI, Sodik Mudjahid “Sesuai amanat Undang­undang,
rintah Saudi. menilai perlunya reformasi manajemen paling lambat bulan Oktober tahun 2015
Pasalnya, pemerintah Iran pun telah haji di Indonesia.Dalam Undang­undang ini BPKH segera aktif dan tahun depan
berhasil memulangkan para kor ban Penyelenggaraan Ibadah haji dan umrah semua aspek keuangan dan pelayanan
Mina ke tanah air mereka. Hari Sabtu mengamanatkan kepada negara dalam kepada jamaah dilakukan BPKH. Se­
hingga jamaah haji bisa mendapatkan
REFORMASI MANAJEMEN HAJI

MENURUTNYA DIMULAI DENGAN
SEGERA DIPERANKANNYA BPKH
(BADAN PENGELOLA KEUANGAN
HAJI) YANG TELAH TERBENTUK
BEBERAPA WAKTU LALU, NAMUN
HINGGA KINI BELUM SECARA
AKTIF MENJALANKAN FUNGSINYA.

pelayanan prima, mulai dari angkutan,
pondokan, katering, tenda, kesehatan
dan perlindungan lainnya secara ke­
seluruhan,” jelasnya.
Dengan aktifnya BPKH yang hanya
fokus memberikan pelayanan prima
bagi jamaah, maka Kemenag juga dapat
Tim Pengawas Haji DPR RI meninjau klinik satelit di maktab
fokus kepada dua aspek lainnya yang
(3/10), dikabarkan sebanyak 104 jenazah hal ini pemerintah, untuk menjamin tiga tidak kalah pentingnya, yakni aspek
jamaah haji Iran telah tiba di Teheran. aspek, bimbingan ibadah, pelayanan bim bingan ibadah dan pemberian per­
Sementara, 360 jena zah lainnya akan prima dan perlindungan keamanan ke­ lindungan dan keamanan, terutama
menyusul setelah proses identifikasi pada setiap jamaah haji Indonesia. jika terjadi musibah atau tragedi se perti
berhasil dilakukan. “Saya menilai selama ini pemerintah yang terjadi di tanah suci beberapa wak­
“Kalau Iran bisa, Indonesia pun tentu dalam hal ini Kemenag hanya berkutat tu lalu. (AYU) FOTO: DOK/PARLE/IW

EDISI 129 TH. XLV, 2015 63