Page 67 - MAJALAH 176

KUNKER

Salah satunya adalah menjaga
Tingkat Komponen Dalam Negeri
(TKDN) dalam pengembangan
Makassar New Port (MNP) tahap
selanjutnya.
Azam mengatakan, optimalisasi
TKDN diperlukan dalam rangka
mewujudkan kemandirian bangsa.
Dalam hal ini, menurut Politi
Partai Golkar, Pelindo IV bisa
optimaliasi komponen produksi
dalam negeri seperti fabrikasi
pembangunan crane oleh PT. Batara
Indonesia di lingkungan pelabuhan.
“Pada pertengahan Maret lalu,
Pelindo IV kembali mendatangkan
8 unit refurbished Rubber Tyred
Gantry (RTG) Crane di MNP. Tim Kunjungan Kerja Komisi VI DPR RI meninjau pengembangan Makassar New Port (MNP) di Sulsel. Foto: Anne/Jk
Sebanyak 8 unit crane tersebut
merupakan bagian dari batch I, keterbatasan biaya, sehingga PT. Pura I karena mengakibatkan
menyusul batch II sebanyak 8 Angkasa Pura I dipaksa untuk penumpang dihadapkan pada
unit crane lagi. Adapun sumber melakukan efisiensi dalam pilihan harga tiket tinggi. Namun
pendanaan MNP Tahap I yaitu pembiayaan. demikian Wahyu berharap bandara
menggunakan anggaran dari Karenanya Politisi Partai ini bisa menarik wisatawan dan
hasil penjualan obligasi yang Demokrat itu menjelaskan, naiknya membuat citra Indonesia di mata
dikeluarkan Pelindo IV”ujar Azam. harga tiket mengakibatkan jumlah International jadi lebih baik,
Menurutnya, sebagai salah satu frekuensi penerbangan berkurang. sehingga kunjungan wisatawan ke
Proyek Strategis Nasional (PSN), Menurutnya, terdapat pengurangan Maluku turut meningkat. “Dengan
MNP diharapkan dapat menjadi penerbangan dengan frekuensi diperbaikinya bandara ini, ada pula
infrastruktur pendukung utama hampir sekitar 20 persen yang perbaikan terhadap harga tiket.
dan hub di Indonesia Timur. menjadikan saat ini tersisa 80 Jangan sampai bandaranya bagus,
Pengembangan MNP sendiri dibagi penerbangan. tetapi penerbangannya sedikit,”
dalam beberapa tahapan hingga Hal itu disesalkan oleh Angaksa pesan Wahyu. l hnm,azk,ann/sf
tahun 2032. Jika rampung, MNP
diproyeksikan akan memiliki
dermaga total sepanjang 2.184
meter luas lapangan penumpukan
106 Ha dengan total kapasitas
mencapai 5 juta TEUs per tahun.

DORONG PENYELESAIAN RENOVASI
BANDARA PATTIMURA
Sementara itu di Ambon, Maluku,
Anggota Komisi VI DPR RI
Wahyu Sanjaya mendorong agar
pembangunan renovasi Bandara
Internasional Pattimura di Ambon
bisa selesai tepat waktu dengan
target akan selesai pada Desember
2019. Namun dari hasil pantauan,
masih terdapat beberapa kendala
yang dihadapi dalam renovasi
bandara ini, diantaranya ada
Tim Kunjungan Kerja Komisi VI DPR RI meninjau renovasi Bandara Internasional Pattimura di Ambon. Foto: Azka/Jk

TH. 2019 EDISI 171 PARLEMENTARIA 67
TH. 2019 EDISI 176 PARLEMENTARIA 67