Page 74 - MAJALAH 176
P. 74
KUNKER
PPDB Sistem Zonasi dan orang tua merasa
kebingungan terkait sistem
Timbulkan Berbagai zonasi. Sesungguhnya prosedur
dan panduan sistem zonasi itu
seperti apa. Mereka berharap
Macam Permasalahan pemerintah pusat mengeluarkan
panduan tentang zonasi,”
tutur Reni saat memimpin
pertemuan Tim Kunjungan
Komisi X DPR RI dalam Reses Masa Persidangan V Tahun Sidang Kerja Reses Komisi X DPR RI
2018-2019 melakukan Kunjungan Kerja ke Medan, Manado dan dengan stakeholder bidang
pendidikan di Kota Medan,
Ogan Ilir. Dalam kunjungan tersebut Komisi X DPR RI banyak Sumatera Utara, baru-baru ini.
menerima masukan dari pihak pemerintah dan masyarakat Politisi Fraksi Partai
terkait masalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) hingga Persatuan Pembangunan
permasalahan di sektor pariwisata. (PPP) itu menilai, PPDB sistem
zonasi ini sangat baik, karena
merupakan upaya untuk
memeratakan pendidikan di
alam kunjungannya maupun orang tua murid kesulitan seluruh wilayah Indonesia.
ke Medan, Sumatera untuk mengikuti sistem ini, karena “Tujuan pemerintah sangatlah
Utara, Wakil Ketua minimnya panduan teknis. Untuk bagus ketika ingin meratakan
Komisi X DPR RI Reni itu, diharapkan pemerintah, dalam kualitas pendidikan agar tidak
DMarlinawati menilai, hal ini Kementerian Pendidikan hanya anak orang kaya saja bisa
perangkat untuk menunjang dan Kebudayaan mengeluarkan mendapakan pendidikan yang
Penerimaan Peserta Didik Baru panduan untuk mengikuti PPDB berkualitas, anak-anak dari
(PPDB) dengan sistem zonasi sistem zonasi. kalangan tidak mampu juga bisa
belum sepenuhnya tersedia dengan “Saat PPDB (berlangsung) mengakses pendidikan yang
baik. Akibatnya, baik sekolah banyak Dinas Pendidikan baik,” tutur Reni.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Reni Marlinawati bertukar cenderamata dengan Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution. Foto: Ryan/Jk
74 74 PARLEMENTARIA EDISI 171 TH. 2019
PARLEMENTARIA EDISI 176 TH. 2019

